Angin Puting Beliung di Tanjungpinang Rusak Rumah Warga, BPBD Kirim Bantuan

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Tanjungpinang mulai menyerahkan batuan untuk warga terdampak angin puting beliung di Tanjungpinang.

Seperti diketahui, angin puting beliung di Tanjungpinang merusak rumah warga Kampung Sekatap, Jalan Sekatap Bay RT 03/ RW 01, Kelurahan Dompak, Kecamatan Bukit Bestari, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Tanjungpinang, Yeni Wilda menuturkan bahwa bantuan yang diberikan saat ini hanya dari BPBD Tanjungpinang.

Adapun bantuan yang diberikan berupa paket sandang, sembako, selimut dan paket makanan siap saji.

"Seperti beras 10 kg, minyak goreng, gula, sarden dan kornet,” katanya, Senin (20/5/2024).

Bantuan diberikan untuk 4 kepala keluarga yang rumahnya terdampak angin puting beliung di Tanjungpinang.

Dari 7 rumah yang terdampak angin puting beliung di Tanjungpinang, terdapat 4 rumah yang dihuni warga saat kejadian itu.

"Ada dua rumah tidak dihuni, kemudian satu rumah dalam proses pengerjaan,” terangnya.

Ia berharap bantuan ini dapat meringankan warga yang terdampak angin puting beliung di Tanjungpinang sebagai kebutuhan dasar.

"Selain bantuan kebutuhan dasar dan selimut kita sebelumnya juga sudah memnbantu wargs yang atap rumahnya diterjang angin puting beliung dengsn memasang terpal," jelasnya.

Di tempat yang sama Ketua RT 03/RW 01 Kampung Sekatap, Rusli mengucapkan trimakasih atas bantuan yang diberikan BPBD Tanjungpinang.

Baca juga: Warga Masih Trauma Usai Rumahnya Diterjang Angin Puting Beliung di Tanjungpinang

Dengan bantuan ini setidaknya warganya sudah terbantu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Soalnya ada beras, sarden, susu dan lainya,” ungkapnya.

Ia pun berharap Pemerintah Provinsi Kepri dan Pemko Tanjungpinng bantuan material untuk rumah yang diterjang angin puting beliung.

"Kami berharap pemerintah Kota, dan provinsi bisa membantu. Soalnya saat ini musim penghujan, jika tidak ada atap rumah, rumah jadi basah," jelasnya.