TANJUNGPINANG TERKINI

Kasus Curanmor Di Wilayah Tanjungpinang Meningkat Hingga 25 Persen

Kapolsek Tanjungpinang Timur, AKP Rifi  Sitohang mengatakan, bahwa sesuai data Polsek Tanjungpinang Timur perkara curanmor mengalami peningkatan

Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Eko Setiawan
TribunBatam.id/Alfandi Simamora
Kapolsek Tanjungpinang Timur, AKP Rifi Hamdhani 

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Polsek Tanjungpinang Timur menerima  sejumlah laporan kasus Pencurian Sepeda Motor (Curanmor) diwilayah hukumnya.

Kapolsek Tanjungpinang Timur, AKP Rifi  Sitohang mengatakan, bahwa sesuai data Polsek Tanjungpinang Timur perkara curanmor mengalami peningkatan di wilayah hukumnya.

"Dari data yang ada peningkatan terjadi sekitar 25 persen, dari bulan Januari sampai Mei 2024," katanya, Kamis (13/6/2024).

Lanjutnya, jika dibandingkan tahun 2023 lalu, kasus curanmor di wilayah hukumnya hanya 15 kasus.

Sedangkan di tahun 2024 hingga bulan Mei sudah tercatat 11 kasus. Dari kasus ini setidaknya sekitar 50 persen  telah diungkap dan dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Tanjungpinang.

"Bahkan, beberapa kasus yang diungkap  pihaknya juga melakukan restorative justice terhadap tersangka karena  sepeda motonya telah dikembalikan ke korban," terangnya.

Baca juga: Jadwal Kapal Ferry Tanjungpinang Terkini Tujuan Batam, Karimun, Dumai, Bengkalis, Lingga dll

Disinggung beberapa kasus curanmor  yang baru-baru ini terjadi, Rifi mengaku sudah mendapatkan informasi tersebut.

Hal itu menurutnya terjadi karena  mendekati hari-hari besar, dan hari libur, sehingga kebutuhan makin banyak.

Maka dari itu cenderung kejahatan curanmor meningkat di wilayah Polsek Tanjungpinang Timur.

Meskipun demikian, pihaknya tidak tinggal diam. Saat ini Polsek Tanjungpinang Timur telah melakukan penyelidikan terkait sejumlah laporan kehilangan tersebut.

Baca juga: 4 Hotel Murah di Tanjungpinang Berfasilitas Lengkap, Tarif Mulai Rp 100 Ribuan

Tidak hanya itu, pihak kepolisian dari Polsek Tanjungpinang Timur juga telah membuat langkah-langkah dengan memberikan sebuah penekanan kepada Bhabinkabtimas untuk menyampaikan pendekatan kepada masyarakat.

"Salah satunya mengimbau masyarakat untuk lebih menjaga kendaraanya. Salah satunya memasang kunci ganda, dan memarkirkan kendaraan diarea yang aman.

"Soalnya sebagian masyarakat terkadang lalai terhadap hal itu, sehingga berpotensi    untuk di curi, karena itulah target pelaku," jelasnya.

Sementara itu, sejumlah kasus curanmor ini juga viral di media sosial instagram, diantaranya, sepeda motor Scoopy BP 2628 di Kilometer 10 belakang SMP Negeri 7.

Selain itu, Sepeda Motor Merk Honda Scoopy BP 3574 PJ dan Honda Beat BP 3704 JB warna merah di Jalan Karya Perumahan Permana Vista.(als)

Baca berita Tribunbatam.id di Google News

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved