ANAMBAS TERKINI

Pemkab Anambas Anggarkan Rp 3,6 Miliar Bangun Balai Pertemuan Masyarakat Jemaja

Pemkab Anambas melalui OPD teknisnya memprediksi pembangunan Balai Pertemuan Masyarakat Jemaja (BPMJ) dimulai Juli 2024.

Penulis: Novenri Halomoan Simanjuntak | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Istimewa
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Kepulauan Anambas, Syarif Ahmad, Kamis (13/6/2024). Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Kepulauan Anambas rencana akan membangun gedung Balai Pertemuan Masyarakat Jemaja (BPMJ) dengan anggaran Rp 3,6 Miliar. 

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Kepulauan Anambas berencana membangun gedung Balai Pertemuan Masyarakat Jemaja (BPMJ).

Pembangunan gedung itu masuk rencana program tahun 2024 yang diperkirakan mulai pada Juli 2024 mendatang.

Lokasi persiapan gedung BPMJ terletak di Jalan Padang Melang, Desa Batu Berapit, Kecamatan Jemaja, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Untuk memastikan kesiapan pembangunan itu, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman (PUPRPRKP) Kabupaten Kepulauan Anambas telah meninjau lokasi lahan baru-baru ini.

"Prosesnya sendiri sudah kita lalui di perencanaan terus untuk pilihan di penyedianya sudah kita antar produknya ke Barjas untuk kemudian dilakukan pelelangan," ujar Kepala Dinas PUPRPRKP Anambas, Syarif Ahmad, Kamis (13/6/2024).

Menurutnya, bila proses itu dapat segera dievaluasi pokja, maka diperkirakan bulan Juli mendatang sudah bisa melakukan kontrak dengan pemenang tender sehingga pembangunan bisa dilaksanakan.

"Harapannya bisa segera dapat evaluasi dari Pokja untuk di bulan ini. Kalau bisa ada pengumuman pemenangnya sehingga di awal bulan depan sudah bisa berkontrak sama pemenangnya,"sebutnya.

Syarif Ahmad juga menuturkan, untuk perencanan pembangunan telah melewati koordinasi pertemuan bersama sejumlah elemen masyarakat Jemaja.

"Kami sudah lakukan pertemuan, hasilnya apa yang kami sampaikan itu, pesannya sudah tersampaikan dan pembangunan ini tidak menghilangkan apa yang sudah ada di lokasi tersebut," ungkapnya.

Untuk pembangunan tersebut, pihaknya telah menyiapkan pagu anggaran APBD sebesar Rp 4 miliar. Namun berkurang menjadi Rp 3,6 miliar karena digunakan untuk belanja konsultan dan operasional lainnya.

"Awalnya itu, pagu anggaran sebesar Rp 4 Miliar. Tapi kami ada kebutuhan untuk belanja konsultan dan operasional lainnya sehingga untuk pembangunan fisiknya itu sebesar Rp 3,6 milliar," terangnya.

Baca juga: Kadispar Kepri Apresiasi Festival Padang Melang Anambas 2024, Beri Masukan Pengembangan Pariwisata

Sementara itu, Kepala Bidang Cipta karya Dinas PUPRPRKP Anambas, Doni Noviandi mengatakan, untuk proses lelang pembangunan BPMJ ini diperkirakan akan memakan waktu hingga tiga minggu.

"Harapannya, awal Juli 2024 sudah bisa mendapatkan calon pemenangnya, penyedia akan mengikat kontrak dengan kita dan proses pembangunannya bisa segera dilaksanakan," ucapnya.

Kepada pihak rekanan, pihaknya menekankan agar dalam lelang ini nantinya bisa menjalankan pekerjaan sesuai dengan apa yang sudah direncanakan sejak awal dalam kontrak dan dapat selesai tepat waktu.

"Untuk semua pekerjaan fisik, kita berharap bisa berjalan sesuai dengan apa yang sudah kita rencanakan dan selesai tepat waktu sesuai dengan apa yang tertulis dikontrak nanti," jelasnya. (TribunBatam.id/Noven Simanjuntak)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved