KEBAKARAN DI BINTAN

Tangis Korban Kebakaran di Bintan Rumah Hasil Jerih Payah Hangus Terbakar

Tangis Mimin Alfina, korban kebakaran di Bintan terlihat ketika mengenang rumah hasil jerih payahnya selama 7 tahun hangus terbakar.

TribunBatam.id/Ronnye Lodo Laleng
KEBAKARAN DI BINTAN - Mimin Afrina, korban kebakaran di Bintan menangis mengingat rumah hasil jerih payahnya sejak 7 tahun lalu rusak, Kamis (21/6/2024). 

TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Mimin Alfina, korban kebakaran di Bintan duduk termenung di sudut rumahnya yang tak utuh lagi.

Kedua bola matanya penuh dengan air mata.

Bulir air mata itu sesekali menetes di pipi kiri dan kanan.

Menggunakan sweater biru tua, sesekali dia mengucap tetesan air mata itu dengan tangan kirinya yang kini mulai keriput.

Perempuan berusia 50 tahun itu terkejut melihat api mulai membesar di kamar rumahnya di Kampung Banjar, Desa Gunung Kijang, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Rumah tembok itu letaknya persis di kiri jalan raya Gunung Kijang, Bintan.

Kamis (20/6/2024) kemarin, suara ayam baru saja berkokok dan turun dari atas pohon saat api mulai berkobar sekira pukul 06.30 WIB.

Api pertama kali dilihat oleh sang pemilik rumah Mimin yang pagi itu kebetulan bangun agak cepat.

Sebab anak angkatnya yang baru berusia satu tahun lebih itu menangis.

"Begitu saya bangun api belum membesar. Waktu itu saya ingin keluar rumah sembari gendong anak angkat saya," kata Mimin saat ditemui TribunBatam.id di depan puing rumahnya yang menghitam.

Api itu awalnya dari kipas angin, dimulai dari bunyi percikan lalu keluar api dan sambar kasur dan pakaian di kamar ukuran 3x6 meter itu.

Baca juga: BREAKING NEWS - Kebakaran di Bintan Hanguskan Rumah Warga Desa Gunung Kijang

"Saya sempat teriak minta tolong begitu api mulai membesar, tetangga sempat nyiram dengan air seadanya, namun tak mampu padamkan api," ungkap Mimin.

Mimin yang akrab disapa Bude tetap bersyukur.

Tak ada korban jiwa dalam insiden itu.

Saat itu, kebetulan dia dan sang anak angkat saja yang berada di rumah nahas itu.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved