PARIWISATA KEPRI AMAN

Sandiaga Uno Minta Wisatawan Pakai Masker, Terapkan CHSE Kala Berkunjung ke Singapura

Sandi mengimbau masyarakat untuk tidak meninggalkan protokol-protokol kesehatan yang semula diterapkan saat pandemi Covid-19.

Editor: Eko Setiawan
TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno, diwawancarai saat door stop, pada Sabtu (29/6/2024). 

TRIBUNBATAM.id, Batam - Temuan Covid-19 di Singapura yang dikabarkan melonjak turut disoroti oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno, kala berkunjung ke Kota Batam, pada Sabtu (30/6/2024).

Menurutnya, hal ini tidak terlalu berdampak signifikan terhadap masuknya wisatawan asing ke Indonesia. Meski demikian, wisatawan asal Indonesia yang ingin berkunjung ke Singapura harus semakin ketat menerapkan CHSE (cleanliness, health, safety, dan environtment sustainability.

"Kami sampaikan, bagi yang ingin ke Singapura, tetap pertahankan protokol CHSE," imbau Sandiaga.

Ia mengimbau masyarakat untuk tidak meninggalkan protokol-protokol kesehatan yang semula diterapkan saat pandemi Covid-19. Terlebih jika beraktivitas di luar negeri, protokol tersebut sebaiknya tetap dijalankan, paling tidak dalam hal pemakaian masker.

Baca juga: Wisata Rumah Kebun di Lingga Makin Eksis Ikut Berkontribusi bagi Pariwisata Kepri

Sementara itu, problem lainnya seperti peretasan data di Pusat Data Nasional yang membikin heboh beberapa waktu lalu, juga dinilai belum berdampak negatif bagi sistem pariwisata. Jumlah wisman yang datang masih sesuai dengan ekspektasi. Sandiaga optimis, dengan kekuatan promosi yang gencar, jumlah wisman bakal terus bertambah di paruh kedua.

"Per hari ini alhamdulillah sistem pariwisata tidak terganggu, jumlah wisman masih sesuai ekspektasi," ujar Sandiaga.

Baca juga: Folklore Festival Padang Melang Anambas Bakal Dihadiri Menraprekraf RI Sandiaga Uno

Ia juga mengabarkan, pariwisata Indonesia sudah berumbuh cukup signifikan. Menurut data Travel & Tourism Development Index 2024 dari World Economic Forum, Indonesia masuk ke jajaran 20 besar dunia, meningkat dibandingkan tahun lalu. Sedangkan di tingkat ASEAN, Indonesia menempati posisi kedua.

"Indeks ini dilihat bukan hanya dari capaian jumlah wisman, tapi juga kualitasnya," tambahnya. (TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami)

Baca berita Tribunbatam.id Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved