Breaking News

Liga Italia

Transformasi Lini Tengah AC Milan di Musim Panas Ini: Potensi Keluar dan Target Baru

Semenjak kepergian Sandro Tonali ke Newcastle United, AC Milan memiliki tugas berat dalam melakukan perubahan lini di musim panas ini

X @acmilan
AC Milan akan lakukan perubahan pada kedalaman lini tengah mereka di musim panas 2024 ini 

Dalam rencana revolusi tersebut, AC Milan awalnya mengincar Mats Wieffer dari Feyenoord.

Tetapi pemain Belanda ini akhirnya bergabung dengan Brighton and Hove Albion dengan biaya sekitar 35 juta euro.

Geoffrey Moncada, kepala pencari bakat Milan, kini membidik beberapa nama lain.

Salah satunya Youssouf Fofana dari Monaco, dengan perkiraan biaya transfer 25-30 juta euro.

Lalu Adrien Rabiot dari Juventus, yang bisa tersedia secara gratis.

Pemain asal Prancis itu juga menjadi target utama AC Milan meskipun gaji tingginya menjadi tantangan tersendiri.

Kemudian Andre Trindade dari Fluminense juga dalam radar Milan setelah tampil impresif di Liga utama Brasil musim lalu.

Tercatat sejak kehilangan Sandro Tonali pada musim lalu, AC Milan menghadapi tugas berat.

Meski mendapatkan 80 juta euro hasil dari penjualan Tonali, hal tersebut justru menjadi masalah.

Lantaran AC Milan kini menghadapi tugas berat untuk membangun kembali lini tengah mereka.

Potensi penjualan Bennacer dan Adli mungkin akan memicu revolusi besar dalam skuad mereka.

Dengan tujuan membentuk trio gelandang yang sesuai dengan gaya permainan Paulo Fonseca.

Transformasi lini tengah ini tidak hanya tentang mengganti pemain.

Namun untuk memastikan AC Milan tetap kompetitif di Serie A dan kompetisi Eropa.

Dengan strategi yang tepat, Milan berharap dapat meraih kesuksesan lebih besar pada musim 2024-2025 mendatang.

(Tribunbatam.id/Pucu Herwibowo)

* Baca berita Tribun Batam lainnya melalui tautan Google News ini

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved