Kemenkes Anggarkan Rp 25 Miliar Untuk Bangun Ruang Inap di RSUD Tanjung Batu Karimun

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Gubernur Kepri, Ansar Ahmad mengatakan, di tahun 2024 ini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengalokasikan anggaran sebesar Rp 25 miliar untuk pembangunan ruang rawat inap di RSUD Tanjung Batu, Kundur, Tanjung Balai Karimun.

“Kemarin sudah dipastikan, nilainya antara Rp 20 sampai Rp 25 miliar. Sudah ketemu langsung dengan Pak Menteri PU dan beberapa Dirjennya, kemudian bertemu dengan Menkes,” katanya, Sabtu (20/7/2024).

Gubernur Ansar meyampaikan, dalam beberapa pekan ke depan, Ia berencana kembali bertemu Menkes untuk mengusulkan sejumlah rencana penambahan fasilitas kesehatan di beberapa rumah sakit yang ada di Kepri.

“Karena ada keperluan penambahan fasilitas rumah sakit yang nilainya cukup besar, dan butuh dukungan Kemenkes,”sebutnya.

Orang nomor satu di Provinsi Kepri itu mengatakan, Pemprov Kepri telah berkomitmen untuk semaksimal mungkin memenuhi fasilitas kesehatan di Kepri.

Baca juga: Golkar Kepri Dukung Muhammad Firmansyah - Ery Suandi di Pilkada Karimun 2024

“Karena pemenuhan layanan kesehatan masyarakat ini harus dilakukan secara masif, dan untuk memenuhi itu tidak cukup dengan hanya mengandalkan APBD,” ucapnya kembali.

Disebutkannya, Pemprov Kepri sejauh ini cukup intens berkomunikasi dan berkoordinasi dengan Menkes, Budi Gunadi Sadikin dalam upaya untuk memenuhi fasilitas kesehatan di Kepri.

Setidaknya, ada tiga hal yang didiskusikan. Di antaranya pemenuhan kebutuhan rumah sakit jiwa, gedung Instalasi farmasi, dan laboratorium kesehatan masyarakat.

Baca juga: 200 Peserta Termasuk Anak Karimun Ikuti Kejuaraan FORKI 2024

Untuk kebutuhan rumah sakit jiwa, sebagian sudah dibangun. Dan rumah sakit penanganan kecanduan obat-obatan narkotika dan psikotropika yang sudah diresmikan.

“Kita akan mendorong lagi kekurangannya agar RS jiwa lebih sempurna. Harus dilengkapi karena lahan yang tersedia ada 10 hektar,” ujarnya.

Sedangkan untuk laboratorium kesehatan masyarakat, Menkes Budi juga sudah menyetujui untuk membangunnya di tahun anggaran 2025 mendatang.

Insya Allah tahun 2025 sudah akan dibangun dengan nilai sekitar Rp 18 miliar,”ujarna. (Tribunbatam.id/endrakaputra)

Baca berita Tribunbatam.id Lainnya di Google News