NATUNA TERKINI
Bakamla RI Kerahkan KN Tanjung Datu Jemput 8 Nelayan Natuna di Malaysia
Bakamla RI mengerahkan KN Tanjung Datu untuk menjemput 8 nelayan Natuna yang telah mendapat vonis bebas Pengadilan Malaysia belum lama ini.
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, NATUNA - Badan Keamanan Laut atau Bakamla RI mengerahkan Kapal Negara (KN) Tanjung Datu untuk menjemput 8 nelayan Natuna yang divonis bebas Pengadilan Malaysia.
Komandan KN Tanjung Datu 301, Kolonel Bakamla, Rudi Endratmoko mengatakan jika kapal aset Bakamla RI telah berada di Sabang Mawang, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Setelah mendapat izin, ia bersama personel Bakamla RI lainnya siap menjemput 8 nelayan Natuna, termasuk mengangkut 3 perahu yang sebelumnya diamankan oleh otoritas keamanan Malaysia.
"Tiga unit perahu nelayan Natuna bakal kami naikkan ke KN Tanjung Datu," ucapnya, Selasa (30/7/2024).
Sementara Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda mengatakan, pihaknya akan berupaya untuk menjemput nelayan Natuna yang telah divonis bebas oleh Malaysia atas tuduhan memasuki wilayah tangkap mereka.
Para nelayan akan dijemput menggunakan Kapal Negara (KN) Tanjung Datu milik Bakamla.
"Kedatangan komandan KN Tanjung Datu ke Kantor Bupati Natuna Senin (29/7) kemarin, dalam rangka koordinasi rencana penjemputan nelayan kita yang ada di Malaysia," ungkapnya.
Rodhial Huda menambahkan, bahwa KN Tanjung Datu sudah berada di perairan Natuna dan tengah menunggu dokumen administrasi untuk melakukan proses penjemputan.
"Kapal sudah siaga di Natuna, tinggal menunggu perizinan. Teknis dan tanggal penjemputan juga belum di tentukan sebab dalam tahap proses," sebutnya.
Wabup Natuna Temui Langsung 8 Nelayan di Malaysia
Delapan nelayan Natuna sebelumnya mendapat vonis bebas Pengadilan Malaysia pada Rabu (17/7) waktu setempat.
Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) sebelumnya menangkap mereka karena melanggar batas wilayah tangkap saat melaut pada Jumat (17/4).
Baca juga: Pemkab Natuna Surati Bakamla RI, Minta Bantuan Jemput dan Tarik Kapal Nelayan di Malaysia
Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda bahkan menjemput langsung delapan nelayan Natuna mengucap syukur atas vonis bebas itu.
"Alhamdulillah, 8 nelayan kita sudah bebas. Ini putusan Mahkamah Malaysia," kata Rodhial saat dihubungi melalui sambungan telepon di Kuching, Serawak, Malaysia, Kamis (18/7/2024).
Tidak hanya nelayan yang dibebaskan Mahkamah Malaysia, tetapi juga seluruh peralatan tangkap termasuk 3 unit pompong atau kapal ikan yang digunakan juga dikembalikan.
Orang nomor dua di Pemkab Natuna itupun telah bertemu langsung dengan 8 nelayan tersebut.
Menurutnya, pertemuan itu dipenuhi dengan rasa haru dan gembira.
Baca juga: Bakamla RI Dapat Hibah Kapal Coast Guard Dari Jepang, Perkuat Armada di Laut Natuna Utara
Sebab 8 orang warganya itu kini telah bebas, dan bakal segera dipulangkan ke Tanah Air.
"Tentunya kami berterima kasih kepada pihak pemerintahan Malaysia. Soalnya 8 nelayan kita diurus dengan baik, dan kondisinya pun sehat wal afiat," ungkapnya.
Atas nama Pemerintah Daerah, khususnya Bupati Natuna mengucapkan terima kasih kepada Konsul Jenderal RI di Kuching Serawak, Pemerintah Provinsi Kepri, dan seluruh pihak yang terlibat.
Seluruh pihak telah berkerja sama, bahu membahu mengurus kepulangan nelayan dari daerah perbatasan tersebut.
Sebelum kepulangan 8 nelayan itu, Rodhial Huda bersama Konsul Jenderal RI dan nelayan akan menemui pihak Maritim Malaysia.
Baca juga: Viral di Batam Kabar Kapal MT Arman 114 Hilang, Kajari Batam: Bakamla Jaga 24 Jam
"Kalau ada kekurangan di kapal nelayan itu kita akan minta bantu. Soalnya kapal itu sudah beberapa bulan tidak jalan, dan ini penting demi keselamatan para nelayan agar sampai kepada keluarganya dengan selamat," jelasnya.
Wakil Bupati Natuna juga berharap agar Maritim Malaysia dapat mengawal kepulangan 8 nelayan itu hingga ke perbatasan dengan selamat.
"Mudah-mudahan proses kepulangan 8 nelayan kita ini berlangsung lancar dan sampai di tanah air dengan selamat," tutupnya. (TribunBatam.id/Alfandi Simamora)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Tangga dan Lantai Panggung Astaka di Sedanau Natuna Ambruk Parah, Camat: Bangunan Sudah Rapuh |
![]() |
---|
Hujan Deras Picu Banjir Genangan di Ranai Natuna, BPBD : Enam Titik Terpantau Terdampak |
![]() |
---|
Kebakaran Hebat Melanda Kota Apung Sedanau di Natuna, Sejumlah Bangunan Ludes Dilalap Api |
![]() |
---|
Warga Diminta Waspada Cuaca Ekstrem, Pemkab Natuna Keluarkan Surat Edaran Kesiapsiagaan Bencana |
![]() |
---|
Keberadaan Suhardiman Masih Misterius, Pencarian Nelayan Hilang Laut Kerdau Natuna Dihentikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.