Basarnas Beri Pelatihan Teknis Potensi SAR ke Puluhan Anak Natuna, Ini Tujuannya

NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Sebanyak 50 orang putra/putri Kabupaten Natuna, Provinsi Kepri mendapat pelatihan teknis potensi SAR pertolongan pertama pada kecelakaan yang digelar Basarnas Natuna di Gedung Sri Serindit, Senin (26/8/2024).

Kegiatan itu dibuka langsung oleh Kepala Pusat Sumberdaya Badan SAR Nasional, Anggit Mulyo Satono dan dihadri oleh Anggota DPR RI Komisi V, Cen Sui Lan, Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda, dan sejumlah pengurus Forkopimda.

Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda mengapresiasi Basarnas Natuna yang telah menggelar kegiatan ini dengan memberdayakan anak daerah.

Menurutnya, pelatihan ini sangat penting diikuti oleh anak-anak Natuna, sehingga dengan sertifikasi yang didapat akan memudahkan anak Natuna, jika mengikuti perekrutan anggota Basarnas nantinya.

Baca juga: Srikandi Basarnas Natuna Kepri Berhasil Ramaikan Podium Juara Natuna Geopark Marathon 2024

Apalagi Basarnas ini merupakan garda terdepan dalam hal pertolongan dan keselamatan bagi masyarakat.

"Ini salah satu jalan supaya anak-anak Natuna bisa mengikuti tes ketika Basarnas merekrut anggota nantinya. Pelatihan ini sangat berguna bagi semua, ikuti dengan sungguh-sungguh,” jelasnya.

Di tempat yang sama, Kepala Pusat Sumberdaya Badan SAR Nasional, Anggit Mulyo Satono menuturkan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan pencarian dan pertolongan di wilayah kerja KPP Natuna dengan memanfaatkan potensi sumberdaya manusia anak daerah Natuna.

Dari pelatihan ini banyak ilmu yang akan didapatkan dan diharapkan peserta dapat mengikuti secara sungguh-sungguh.

“Tentunya kegiatan ini sangat bermanfaat bagi adik-adik semua. Oleh karena itu ikuti pelatihan ini dengan serius,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna, Abdul Rahman menuturkan, pelatihan ini dilaksanakan selama 7 hari mulai dari tanggal 25-31 Agustus 2024.

Baca juga: Basarnas Natuna Siaga saat Mudik Lebaran, Tempatkan Personel Hingga Anambas

Diikuti 50 peserta yang merupakan putra-putri Kabupaten Natuna dari berbagai kecamatan.

Kegiatan ini diagendakan tiap tahun untuk kegiatan potensi. Tujuannya untuk menambah wawasan dan keterampilan para peserta terhadap potensi-potensi SAR. Sebab Basarnas tidak akan dapat bekerja sendiri.

"Jadi harus semua stakeholder turut membantu dalam misi kemanusiaan, bukan tanggungjawab basarnas saja, tanggungjawab kita bersama," ungkapnya.

Ia pun berharap dengan adanya pelatihan ini, para peserta punya kompetensi dan kemampuan serta mempunyai legal standing dari kegiatan tersebut. (tribunbatam.id/Alfandi Simamora)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News