KEPRI TERKINI

Menkes Budi Puji Gubernur Kepri, Sekarang Rumah Sakit di Kepri Sudah Bisa Operasi Jantung

Menkes Budi pun menyampaikan, terhadap pemenuhan alat kesehatan di Kepri menjadi perhatiannya. Termasuk mendorong agar dokter spesialis jantung

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Eko Setiawan
TRIBUNBATAM.id/Endra Kaputra
Menteri kesehatan (Menkes) Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin saat resmikan pelayanan perdana operasi bedah pintas arteri koroner dan Neurointervensi di RSUD Raja Ahmad Thabib, Minggu (15/09/2024). 

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Menteri kesehatan (Menkes) Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin memuji Gubernur Kepri, Ansar Ahmad.

Sebab, saat ini rumah sakit di Kepri, khususnya RSUD Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang telah bisa melaksanakan operasi jantung.

Menkes Budi pun yang hadiri di Tanjungpinang, mersemikan pelayanan perdana operasi bedah pintas arteri koroner dan Neurointervensi di RSUD Raja Ahmad Thabib, Minggu (15/09/2024).

Ia pun memuji Gubernur Kepri, Ansar Ahmad sebagai kepala daerah. Sebab, operasi jantung biasanya harus mengharuskan pasien dari daerah ke kota Besar.

"Saya sangat berterimakasih dengan Gubernur, hebat Pak Gubernur. karena kalau orang sakit jantung tidak perlu dibawa jauh-jauh ke Jakarta, bisa berobat di Tanjungpinang langsung," katanya yang langsung mendapat gemuruh tepuk tangan.

Menkes Budi pun menyampaikan, terhadap pemenuhan alat kesehatan di Kepri menjadi perhatiannya.

Baca juga: Wali Kota Batam Muhammad Rudi Kukuhkan Pengurus Ikabero Kota Batam

Termasuk mendorong agar dokter spesialis jantung di Indonesia, dapat mengisi atau bertugas di daerah. Termasuk Kepri.

"Kami bersama Gubernur Kepri akan dorong dokter spesialis jantung untuk mengisi kekosongan dokter jantung di daerah," ujarnya.

Sementara itu, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad mengucapkan terimakasih atas perhatian Kemenkes RI yang telah memperhatikan kesehatan masyarakat di Kepri.

Baca juga: 151 Kendaraan Roda Dua Terjaring Operasi Cipta Kondisi di Polresta Barelang

"Urusan kesehatan terutama di Kepri sangat diperhatikan oleh Pak Menteri," ujarnya.

Gubernur Ansar menambahkan, jika tidak ada perhatian dari Pemerintah Pusat, maka setiap masyarakat yang sakit harus dibawa ke Jakarta untuk melakukan pengecekan dan operasi By Pass.

"Dengan adanya perhatian dari pusat, merupakan sebuah kemajuan untuk masyarakat yang ingin berobat khusus jantung,"ujarnya.(Tribunbatam.id/endrakaputra)

Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved