KUNCI JAWABAN

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 6 Halaman 188 Kurikulum Merdeka, Menyesap Sepi di Kafe Sunyi

Kunci jawaban mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas 6 SD/MI halaman 188 Kurikulum Merdeka.

Penulis: Khistian Tauqid | Editor: Khistian Tauqid
Warta Kota/Alex Suban
Christabel, siswa SDK Penabur, Duren Sawit, mengerjakan tugas sekolah di rumahnya di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (27/3/2020). Kunci Jawaban Tema 5 Kelas 2 SD Halaman 3 4 5 6 7 8 9 11 12 Tematik Subtema 1 Pengalamanku di Rumah. 

TRIBUNBATAM.id - Berikut ini kunci jawaban mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas 6 SD/MI halaman 188 Kurikulum Merdeka.

Khusus untuk soal Bahasa Indonesia kelas 6 SD/MI Kurikulum Merdeka halaman 188 pada Bab 7 kali ini, memiliki judul Aku Bisa Berempati.

Soal Bahasa Indonesia kelas 6 SD/MI halaman halaman 188, siswa diminta untuk menjawab pertanyaan terkait bacaan "Menyesap Sepi di Kafe Sunyi". 

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 6 Halaman 160 Kurikulum Merdeka, Bab 6 Liburan Perpisahan Kelas

Total ada 8 pertanyaan pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas 6 SD/MI Kurikulum Merdeka halaman 188.

Siswa diharapkan dapat terlebih dahulu menjawab soal secara mandiri sebelum melihat kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 6 SD/MI halaman 188 Kurikulum Merdeka.

Selain itu, kunci jawaban berikut ini bisa digunakan untuk panduan dan pembanding oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 6 SD/MI Halaman 188
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 6 SD/MI Halaman 188 (Kemdikbud)

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 6 SD/MI Halaman 188

Memahami Bacaan

1. Kata “difabel” beberapa kali digunakan dalam artikel di atas. Tanpa melihat kamus, apakah kalian mengetahui maknanya? Jika ya, apa yang membantu pemahaman kalian memahami artinya?

Jawaban: Difabel bermakna kemampuan berbeda yang dimiliki seseorang, baik karena kondisi fisik maupun mentalnya. Kalimat “Sunyi House of Coffee and Hope memiliki enam pegawai, seluruhnya difabel. Dika (24) menjadi satusatunya barista difabel dengan tunadaksa, sementara lainnya tunarungu” menunjukkan contoh bentuk-bentuk difabel.

2. Apa yang membuat Kafe Sunyi berbeda dari kafe lainnya?

Jawaban: Hal yang membuat Kafe Sunyi berbeda dari kafe lainnya adalah kafe ini suasananya sangat sunyi, pramusaji dan pembeli menggunakan bahasa isyarat, dan seluruh pegawainya merupakan difabel.

3. Pelayan di Kafe Sunyi menggunakan bahasa isyarat. Namun, belum banyak yang mengerti bahasa ini. Menurut kalian, sepenting apa mempelajari bahasa isyarat?

Jawaban: Mempelajari bahasa isyarat untuk orang tanpa disabilitas cukup penting supaya bisa berkomunikasi dengan difabel. Sebaiknya sekolah mengajarkan dasar-dasar bahasa isyarat ini.

4. Media menggunakan istilah “tuna” untuk teman-teman difabel, misalnya tunanetra dan tunadaksa. Namun, komunitas tunarungu lebih suka disebut sebagai teman “tuli”. Bagaimana pendapat kalian?

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved