Kecelakaan Maut, AKBP M Yoga Buana Dipta Masih Syok Usai Lihat Dua Ajudannya Tewas di Tempat

TRIBUNBATAM.id, Pemalang - Kapolres Boyoali AKBP M Yoga Buana Dipta menjadi satu-satunya orang yang selamat dalam musibah kecelakaan maut di tol Pemalang-Batam,  Jawa Tengah (Jateng), Selasa (1/10/2024) dini hari.

Saat ini kondisi AKBP M Yoga Buana Dipta masih syok dan di rawat di RS QIM Batang karena mengalami luka.

Sosok AKBP M Yoga Buana Dipta merupakan polisi jebolan Akpol tahun 2003.

Dia sempat beberapa kali bertugas di sejumlah wilayah di Indonesia.

Salah satunya yakni di Polda Kepri. Bahkan AKBP M Yoga Buana Dipta saat masih berpangkat Komisaris Polisi (Kompol) pernah menjabat sebagai Kasat Reskrim Polresta Barelang Polda Kepri.

Dalam musibah kecelakaan maut ini, hanya AKBP M Yoga Buana Dipta yang selamat karena dirinya berada di kursi bagian belakang.

AKBP M Yoga Buana Dipta sejauh ini masih syok karena melihat dua anggota kesayangannya tewas di depan matanya dalam musibah kecelakaan maut tersebut.

Ajudan dan Supir AKBP M Yoga Buana Dipta tewas di tempat

Kedua korban meninggal tersebut bernama Bribda Rio Risna Saputra (23) dan  Bribda Vabrillian Dean Artono (23). 

Menurut informasi yang dihimpun, keduanya bakal dimakamkan hari ini juga. 

"Iya betul ada kecelakaan dini hari tadi antara truk dan mobil yang ditumpangi Kapolres Boyolali. Dua korban Febrian (sopir) dan Rio (ajudan) meninggal dunia, pangkat Bripda semua," kata Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto dikutip dari TribunJateng di Mapolrestabes Semarang, Selasa (1/10/2024). 

Dalam insiden itu ada dua orang yang meninggal dunia yakni sopir dan Ajudan Kapolres Boyolali, AKBP Muhammad Yoga. 

Bribda Rio Risna Saputra (23) dan  Bribda Vabrillian Dean Artono (23) kedua anggota Polres Boyolali ini meninggal dunia dalam musibah tersebut.

Dalam kecelakaan tersebut Kapolres Boyolali menjadi satu-satunya penumpang yang selamat dalam kecelakaan itu.

Dilansir dari Kompas.com, Kepala Bidang (Kabid) Humas Kepolisian Daerah (Polda) Jateng Kombes Pol Artanto mengatakan, terdapat tiga orang dalam mobil Kapolres Boyolali, salah satunya AKBP Muhammad Yoga.