Beredar Pamflet Kenaikan Harga Tiket Kapal Ferry ke Anambas, Agen Kapal Membantah

Laporan Tribun Batam, Noven Simanjuntak

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Kabar kenaikan harga tiket kapal MV VOC Batavia dan MV Seven Star Island yang melayani rute dari Tanjungpinang menuju Anambas beredar di masyarakat.

Informasi kenaikan harga kapal penumpang ini tersebar di beranda sejumlah media sosial WhatsApp grup Anambas.

Dari pengamatan Tribun Batam, informasi kenaikan harga kedua kapal dengan masing-masing rute terpampang dalam sebuah pamflet design.

Selain informasi harga kapal yang naik, dalam pamflet design tersebut juga tertuang 11 ketentuan.

Informasi yang telah beredar luas ini, sekilas menyerupai kebijakan perusahan jasa kapal dan atau agen resmi tiket kapal.

Namun jika ditelisik lebih jelas, pamflet design ini memiliki logo yang menyerupai nama Anambasgo.

Baca juga: Jadwal Kapal Ferry Tanjungpinang Hari Kamis 17 Oktober 2024, Kapal ke Dumai 06.00 WIB

Tercatat dalam pamflet design tersebut, rincian harga tiket kapal berbeda dari harga yang disepakati oleh pemerintah dan perusahaan.

Untuk rute Tanjungpinang - Letung misalnya, harga tiket tertera sebesar Rp 478 ribu, Tanjungpinang - Tarempa harga tiket tertera sebesar Rp 592 ribu.

Kemudian, untuk rute Batam - Letung harga tiket tertera sebesar Rp 490 ribu dan Batam - Tarempa harga tiket tertera sebesar Rp 544 ribu.

Dari 11 poin ketentuan, salah satu poin yang tertulis menyatakan, harga sudah termasuk biaya jasa pemesanan melalui Anambasgo.

Di poin lainnya, jika pembatalan dikenakan pemotongan 60 persen, reschedule dikenakan biaya tambahan 50 persen.

"Itu informasinya masih membingungkan, apa itu kebijakan perusahaan atau dari agen."

Baca juga: Jadwal Kapal Roro Tanjung Uban Bintan ke Batam Hari Kamis 17 Oktober 2024, Kapal Terakhir 18.00 WIB

"Soalnya harganya ada kenaikan beda dengan harga sebelumnya, cekik leher lah kayak gini," kata seorang warga Anambas, Sarti, Kamis (17/10/2024).

Di kesempatan berbeda, Acai agen tiket resmi Tarempa, membantah adanya kenaikan harga tiket kapal MV VOC Batavia dan MV Seven Star Island ke Anambas.

Sebagai agen resmi, ia mengaku tak mengetahui adanya informasi harga kapal dan ketentuan yang tersebar dalam pamflet design tersebut.

Menurut dia, informasi yang tersebar itu tidak searah dengan keputusan pemerintah dan penyedia jasa kapal

"Informasi ini berbahaya buat masyarakat, kalau ada kenaikan itu biasanya persetujuan dari pemerintah dan perusahaan."

"Ada surat keputusan (SK) gubernurnya. Kalau pun ada kenaikan gak begini caranya, setelah ada keputusan resmi, baru agen-agen menempelkan informasi itu di loketnya," tegas Acai.

Acai pun, membeberkan akan menindaklanjuti hal ini dengan berkoordinasi ke kantor pusat kapal.

"Kebetulan saya di luar Anambas, besok saya akan ke kantor pusatnya dari Batam ke sana, untuk bahas hal ini biar jelas," sebutnya.

Baca juga: Jadwal Kapal Ferry Tanjungpinang Hari Kamis 17 Oktober 2024, Kapal ke Dumai 06.00 WIB

Senada dengan itu, perwakilan manajemen penyedia kapal, Aseng kepada Tribun Batam menjelaskan jika informasi kenaikan harga kapal tersebut tidak benar.

"Maaf pak sepertinya tidak benar harga tiket tersebut," kata Aseng saat dihubungi.

Ia mengungkapkan, informasi pamflet design yang beredar di Anambas tersebut bukanlah agen resmi kapal.

"Ini bukan agen pak," singkatnya.

Ia mengatakan, untuk harga tiket kapal hingga saat ini masih normal dari ketetapan sebelumnya alias tidak ada kenaikan harga.

Dirincikannya, untuk rute Tanjungpinang - Tarempa tarif tiket sebesar Rp 542 ribu dan rute Tanjungpinang - Letung Rp 428 ribu.

Sementara untuk rute Batam ke Tarempa tarif tiket sebesar Rp 482 ribu dan Batam ke Letung sebesar Rp 428 ribu.

"Tapi harga tiket itu belum masuk pas pelabuhan," tuturnya.

Ia pun mengimbau kepada setiap calon penumpang untuk tidak memesan tiket selain dari agen resmi.

"Saran kami, kalau mau pesan tiket lansung ke agen saja pak," tukasnya. (nvn)