Kondisi Bocah Perempuan yang Kakinya Terlindas Truk di Tangerang Diungkap Polisi
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho sebut, bocah yang kakinya terlindas truk itu baru saja selesai operasi. Kondisinya sehat
TRIBUNBATAM.id - Begini kondisi bocah perempuan usia 9 tahun yang kakinya terlindas truk tanah di Jalan Raya Salembaran, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, Kamis (7/11/2024) lalu.
Pasca kejadian itu, polisi memastikan korban dalam keadaan selamat meski kakinya terluka. Polisi membantah kabar yang beredar, korban meninggal dunia.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan, bocah perempuan itu baru saja selesai menjalani operasi di RSUD Kabupaten Tangerang.
Kondisinya pun dilaporkan dalam keadaan baik-baik saja.
Baca juga: Warga Mengamuk Hancurkan Truk di Tangerang, Dipicu Anak Kecil Korban Tabrakan
"Jadi saya pastikan bahwa korban selamat dan saat ini tadi sudah selesai dilaksanakan operasi dan alhamdulillah kakinya masih bagus," katanya saat diwawancarai di lokasi kejadian, Jumat (8/11/2024) dikutip dari TribunTangerang.com, Sabtu (9/11/2024).
Zain mengatakan, kondisi luka di kaki bocah SD itu dari laporan yang diterimanya telah ditangani, dan dalam keadaan sehat.
"Tadi pada saat rapat ditunjukkan fotonya korban. Jadi tidak ada korban itu meninggal dunia. Jadi saya pastikan bahwa korban selamat yaitu saudari Alika umur 9 tahun," ungkap Zain.
Diketahui, kejadian yang menimpa bocah ini berujung pada pengrusakan sejumlah truk tanah yang melintas di Jalan Raya Salembaran, Kampung Melayu, Teluknaga, Tangerang, Banten.
Video warga menghancurkan truk itu pun viral di media sosial.
Kemarahan warga ini dipicu kecelakaan yang melibatkan truk tanah dan pengendara sepeda motor.
Dalam narasi yang beredar di media sosial menyebutkan, kejadian tersebut bermula saat korban atas nama Alika (9) siswi SD terjatuh bersama ibunya dengan menggunakan sepeda motor. Lalu tiba-tiba ada truk tanah yang lewat dan menabrak korban.
Baca juga: Kecelakaan di Tangerang, Remaja Bawa Motor Tewas di Tempat
Atas kejadian tersebut, banyak warga sekitar yang merasa geram dengan truk tanah hingga akhirnya mereka melakukan beberapa pengrusakan dan pembakaran mobil truk tanah.
Peristiwa tersebut sudah ditangani Polres Metro Tangerang Kota untuk menindak lanjuti lebih jauh.
Polisi juga telah mengamankan pria berinisial DWA (21), sopir truk tanah yang menyebabkan kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Salembaran, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten, tersebut.
“Sopir truk penyebab kecelakaan telah kami amankan dan tengah dilakukan pemeriksaan mendalam terkait peristiwa ini,” kata Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho dalam keterangannya, Kamis (7/11/2024).
"Korban bernama Alika (9), kakinya remuk akibat tertabrak truk pengangkut tanah Kamis pagi tadi. Selain menghancurkan truk tersebut, puluhan truk tanah yang melintas juga ikut dirusak warga. Bahkan, satu truk dibakar warga yang emosi,"jelasnya.
20 Truk Tanah Dievakuasi
Sementara itu, sebanyak 20 truk tanah dievakuasi ke sebuah lahan terbuka usai menjadi korban amukan warga Teluknaga saat tertahan di Jalan Raya Salembaran, Kamis (7/11/2024).
Berdasarkan pantauan TribunTangerang.com pada Jumat (8/11/2024) sekira pukul 15.00 WIB puluhan truk pengangkut tanah itu dikumpulkan ke suatu tempat yang luas.
Seluruh truk yang dievakuasi tersebut dalam kondisi yang rusak parah pada bagian depan usai diamuk ratusan warga.
Truk berukuran besar itu berwarna hijau dan kondisi pada area pengemudi atau bagian depan truk telah hancur lebur. Seperti kaca yang telah pecah, pintu yang dirusak, body area depan dicopot, hingga bagian ban mobil yang dipreteli.

Pasalnya sebagian posisi truk tanah tersebut terperkir dengan kondisi miring lantaran sebagian rodanya telah hilang.
Kendati demikian truk berukuran besar tersebut masih terlihat membawa muatan tanah dengan volume yang banyak, bahkan hingga melebihi kapasitas truk itu sendiri.
Sementara itu terlihat dua unit mobil kendaraan pribadi yang terparkir tepat di depan deretan puluhan truk tersebut dievakuasi.
Sejumlah orang yang diduga supir yang mengendarai truk tanah itu terlihat berlalu-lalang mengecek kondisi seluruh area kendaraan yang telah dirusak tersebut.
Menurut salah seorang warga sekitar, Didi mengatakan, truk tersebut dievakuasi silih berganti oleh aparat kepolisian sejak dini hari tadi dengan menggunakan alat berat.
Pasalnya sebelum dievakuasi, puluhan truk itu memadati area Jalan Raya Salembaran hingga lebih dari 1 kilometer (km).
Baca juga: 4 Fakta Seorang Wanita Tewas Terjatuh dari Lantai 30 Apartemen di Tangerang
"Kalau truk ini sih mulai diderekin satu persatu sejak tadi malem, dinihari, sampai tadi pagi karena sebelumnya berjejer panjang di Jalan Raya Salembaran ini," ujarnya kepada TribunTangerang.com.
Menurut dia, pihak kepolisian turut mengevakuasi truk tersebut guna meminimalisir amukan dari warga sekitar.
Sebab selain dirusak, beberapa bagian truk sempat terlihat dipreteli, dicopot dan dibawa oleh beberapa orang yang tidak dikenal dari sekitar lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Mungkin truk ini dievakuasi juga supaya situasi di lokasi ini kondusif, karena tadi pagi udah mulai datang beberapa anak muda mempretelin bagian mobil truknya, ya kasarnya mungkin dijarah body mobilnya," kata dia.
Kendati demikian hingga saat ini situasi di Jalan Raya Salembaran telah kondusif dan arus lalu lintas telah dapat dilewati masyarakat dengan lancar tanpa kendala.
Hanya saja di beberapa ruas jalan masih terlibat pecahan kaca dan bagian truk yang masih tercecer dan berpotensi mengganggu pengendara yang melintas. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribuntangerang.com dengan judul Korban Kecelakaan Truk Tanah di Kosambi Tangerang Selamat, Begini Kondisi Terkini Pasca Operasi
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Kecelakaan Maut Tewaskan Pelajar SMP Usai Mobil yang Ia Tumpangi Tabrak Truk Tangki Bawa Aspal |
![]() |
---|
TKD 2026 Dipangkas, Dana Transfer ke Daerah Kota Tengerang Selatan, Banten Bisa Anjlok Rp 369 Miliar |
![]() |
---|
Terungkap Pemicu Ledakan Misterius di Pamulang, Ternyata Bukan Bom atau Meteor |
![]() |
---|
2 Korban Ledakan Misterius di Pamulang Alami 80 Persen Luka Bakar hingga Menggigil Kedinginan |
![]() |
---|
Kondisi 7 Korban Ledakan Misterius di Pamulang, Ibu Hamil dan Balita Turut Dievakuasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.