KECELAKAAN DI TOL PURBALEUNYI

Terungkap Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, Persneling Truk di Posisi 4

Polisi menemukan fakta penyebab kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 92 arah Jakarta, Senin (11/11/2024).

|
Editor: Khistian Tauqid
Tribunnews
Kondisi mobil yang terlempar dan melompat ke jalur tol di arah berlawanan saat terjadi kecekaan maut truk trailer pengangkut kertas mengalami rem blong di Tol Cipularang Km 92 arah ke Jakarta, Senin (11/11/2024) sore sekira pukul 15.40 WIB. Kecelakaan ini melibatkan 17 kendaraan dengan 1 korban meninggal dan puluhan luka ringan dan luka berat. 

TRIBUNBATAM.id - Kecelakaan maut melibatkan 17 kendaraan di Tol Cipularang KM 92 arah Jakarta, Senin (11/11/2024).

Sebanyak 28 orang menjadi korban dari kecelakaan beruntun, dan satu di antaranya meninggal dunia.

Pihak kepolisian mengungkap dugaan penyebab kecelakaan mengerikan yang terjadi sekitar pukul 15.40 WIB tersebut.

Baca juga: Kesaksian Mencekam Korban Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, Lihat Mobil Melayang Ditabrak Truk

Kejadian mencekam itu terjadi saat kondisi hujan dan sedang macet karena ada perbaikan jalan tol.

Bermula ketika truk melaju kencang menabrak mobil yang ada di depannya.

Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan menemukan fakta bahwa posisi persneling truk kontainer berada di posisi empat.

Hal itu diungkapkan Irjen Pol Aan Suhanan mengecek langsung korban Laka beruntun di RS.Abdul Radzak, Purwakarta, Jawa Barat Senin(11/11/2024) petang.

Diduga truk gagal mengalakukan pengereman alias rem blong hingga menabrak mobil.

Tepatnya ketika truk melintas di tol yang masuk wilayah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat tersebut.

"Setelah kita cek kendaraan tronton, kita cek perseneling ada di gigi 4. Artinya dengan turunan seperti ini, pengemudi tidak menggunakan engine break secara maksimal," ujar Irjen Pol Aan Suhanan.

Kondisi mobil yang alami kecelakaan beruntun di Ruas Jalan Tol Cipularang KM 92, tepatnya di wilayah Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Senin (11/11/2024).
Kondisi mobil yang alami kecelakaan beruntun di Ruas Jalan Tol Cipularang KM 92, tepatnya di wilayah Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Senin (11/11/2024). (Tribun Jabar/ Deanza Falevi)

Baca juga: Identitas 28 Korban Kecelakaan Maut di Tol Cipularang: Siswi SMP Tewas, Banyak Pelajar Luka-luka

Dengan kondisi seperti itu, Aan mengindikasikan diduga pengemudi gagal melakukan pengereman. Hal ini juga bisa berakibat rem mengalami blong.

"Kemungkinan sopir tak bisa melakukan pengereman atau bisa dikatakan  rem blong," ucapnya.

Meski demikian, pihaknya masih akan menyelidiki lebih lanjut terkait penyebab pasti tabrakan beruntun tersebut.

"Kita belum bisa menyimpulkan secara pasti tabrakan diakibatkan kelalaian sopir atau bukan, nanti kita selidiki besok saat olah TKP," katanya.

"Tapi hasil penyelidikan sementara  Faktanya seperti itu, persneling tinggi artinya di 4 termasuk tinggi, engine break tidak maksimal," imbuhnya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved