PEMANCING TERSERET ARUS LAUT
Pemancing di Pantai Bahagia Batam Hilang Terseret Arus Laut, Tim SAR Perluas Pencarian
Tim sar gabungan di Batam memperluas wilayah pencarian demi mencari seorang pemancing yang hilang terseret arus laut Pantai Bahagia, Nongsa, Minggu.
Penulis: Pertanian Sitanggang | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Pemancing di Pantai Bahagia, Keluarahan Sambau, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang sebelumnya dilaporkan hilang terseret arus laut masih belum ditemukan.
Tim sar gabungan memperluas wilayah pencarian guna menemukan pemancing di Batam yang dilaporkan hilang di Pantai Bahagia, Kecamatan Nongsa.
Adapun pemancing di Batam yang dilaporkan hilang di Pantai Bahagia karena terseret arus laut bernama Habib Maulana berumur 20 tahun.
Kepala Pos Basarnas Batam, Dedius Pebrianto Sembiring menjelaskan pencarian hari kedua Tim SAR membagi dua tim pencarian.
Dimana tim yang pertama melaksanakan pencarian dengan luas area 3 NM yang meliputi perairan pantai Bahagia bagian Timur, perairan Nongsa Point hingga Alur Pelayaran Pelabuhan Nongsa Pura.
Sementara tim kedua melakukan pencarian dengan luas area 3 NM yang meliputi pesisir garis pantai Nongsa bagian barat hingga alur perairan Pulau Putri.
Baca juga: Tim Sar Cari Pemancing yang Hanyut di Pantai Bahagia Nongsa Batam, 1 Masih Hilang
"Saat ini tim masih menyisi wilayah yang sudah ditentukan, hasilnya masih nihil," kata Dedius, Senin (16/12/2024).
Selain seorang pemancing di Batam yang dilaporkan hilang di Pantai Bahagia, Minggu (15/12), seorang rekannya ditemukan tewas di lokasi kejadian.
Informasi yang diterima dari Ahmad, warga sekitar mengungkap terdapat delapan warga pergi memancing.
Delapan warga tersebut diketahui bernama M Dino (22), Andhika (24), Aris (21), Vito (17), Yudha (19), M Yudha (21) saat itu berada di bibir pantai.
Sementara untuk korban meninggal yakni Ari Efendi (29).
Tujuh orang memutuskan berjalan ke laut dengan jarak sekitar 50 meter dari bibir pantai.
Baca juga: Breaking News, Pemancing di Pantai Bahagia Nongsa Batam Terbawa Arus Laut, Satu Meninggal
Sementara satu orang lainnya memilih melempar pancingannya dari bibir pantai.
"Saat itu air laut sedang surut jauh ke dalam," ucap Ahmad.
Namun sekira pukul 09.00 WIB, air laut tiba-tiba langsung pasang dengan cepat.
Pemancing yang sebelumnya mengarungi laut ke tengah berusaha berenang menyelamatkan diri ke bibir pantai.
Namun dua dari tujuh orang tersebut diduga tidak bisa berenang.
Saat pasang datang keduanya terseret arus laut.
Baca juga: Pelabuhan Tanjung Moco Tanjungpinang Jadi Lokasi Favorit Pemancing Saat Mangkrak
Sementara lima lainnya berhasil hingga sampai ke bibir pantai.
Ahmad menjelaskan teman korban memberikan informasi kepada warga sekitar dan warga sekitar langsung melakukan pencarian.
Satu dari dua orang tersebut berhasil ditemukan dalam kondisi jalan meninggal dunia.
Sementara satu orang lagi belum ditemukan dan masih dalam pencarian.
Kepala Pos Basarnas Kota Batam Dedius Pebrianto Sembiring menjelaskan dari keterangan warga sekitar ada sebanyak delapan warga yang pergi memancing ke laut. (TribunBatam.id/Pertanian Sitanggang)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Kronologi Dua Pemancing di Batam Tewas Terseret Arus di Pantai Bahagia Nongsa Kepri |
![]() |
---|
Breaking News, Tim SAR Temukan Pemancing di Batam Hilang Terseret Arus Laut, Kondisi Tewas |
![]() |
---|
Tim Sar Cari Pemancing yang Hanyut di Pantai Bahagia Nongsa Batam, 1 Masih Hilang |
![]() |
---|
Breaking News, Pemancing di Pantai Bahagia Nongsa Batam Terbawa Arus Laut, Satu Meninggal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.