Kapal BN 01 Tunda Keberangkatan ke Natuna Hingga 1 Pekan Karena Gelombang Tinggi

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Sudah sepekan, kapal Bahtera Nusantara (BN) 01 lintasan rute Indonesia bagian utara masih menunda pelayarannya hingga Sabtu (21/12). 

Penundaan pelayaran itu dikarenakan faktor cuaca, gelombang tinggi disertai angin kencang melanda perairan Indonesia bagian utara. 

GM ASDP mengkonfirmasi hal itu, kapal tidak berani masuk lintasan dikarekan ombak tinggi terjadi di perairan Natuna. 

“Iya, ini faktor alam. Tidak bisa kita lawan. Demi keselamatan pelayaran ditunda berangkat sampai kondisi gelombang dapat dilalui,” ujar GM ASDP Batam, Hermin Wekli, Sabtu (21/12).

Saat ini, kata dia ASDP sedang menunggu persetujuan pelayaran atau Clearance dari BPTD sehingga nantinya kapal dapat dioperasikan mengawal angkutan arus mudik kesana. 

Kordinator Satuam Pelayanan Balai Transportasi Darat (BPTD) pelabuan Tj Uban, Fauzi menyampaikan kapal Bahtera Nusantara 01 akan kembali masuk lintasan pada tanggal 23 Desember mendatang. 

Hal itu menyusil informasi dari BMKG terkaot kondisi gelombang laut yang sudah mulai menurun. 

“Jika memungkinkan lusa mendatang akan masuk lintasan. Sebab, info BKMG kondisi cuaca sudah mulai mereda, masuk status kuning. Nakhoda juga menginformasikan kapal sudah bisa masuk lintasan,” ujar Fauzi. 

Kata dia, saat ini gelombang perairan Natuna masuk zona merah ketinggian ombak diatas 4 meter. 

Beda hal dengan lintasan Bahtera Nusantara 03, lintasan Tambelan- Sintete Kalimantan masih dapat dilalui, kondiso gelombang dalam status zona kuning. 

"Intuk kapal BN 03, tadi malam sudah diberangkatkan. Untuk momen Nataru rute ini penumpang masih landai, beda kalai momen mudik lebaran akan ada peningkatan signifikan," katanya. 

Sebelumnya, kapal BN 01 yang telah dijadwalkan akan memasuki lintasan dengan agenda keberangkatan Rabu lalu.  Namun akibat faktor cuaca sampai hari ini kapal harus tetap lego jangkar sampai nakhoda memastikan pelayaran dapat dilalui.

Kapan BN 01 punya lintasan Tj Uban - Anambas - Natuna. Setiap sudut pulau di wilayah tersebut dilintasi kapal BN 01. (TRIBUNBATAM.ID/bereslumbantobing)

Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News