PENEMUAN MAYAT BAYI DI TANJUNGPINANG

Penemuan Mayat Bayi Dalam Indekos di Tanjungpinang, Kapolresta Sebut Tak Ada Aborsi

Kapolresta Tanjungpinang memastikan tak ada unsur aborsi terkait penemuan mayat bayi perempuan dalam kamar mandi indekos, Selasa (21/1) dini hari.

Penulis: Yuki Vegoeista | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Yuki Vegoeista
PENEMUAN MAYAT BAYI DI TANJUNGPINANG - Kapolresta Tanjungpinang, Kombes Pol Hamam Wahyudi saat ditemui awak media di Mapolresta Tanjungpinang, Jumat (24/1/2025). Ia mengungkap jika tidak ada unsur aborsi terkait penemuan mayat bayi perempuan dalam kamar mandi indekos di Jalan Cinta Damai pada 21 Januari 2025. 

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG – Kapolresta Tanjungpinang, Kombes Pol Hamam Wahyudi memastikan penemuan mayat bayi di indekos jalan Cinta Damai bukan merupakan hasil aborsi.

Hamam mengungkap jika bayi tersebut lahir prematur karena kondisi kandungan Vc (23), ibu dari bayi tersebut yang lemah.

Terkait penemuan mayat bayi dalam indekos di Tanjungpinang itu, Kapolresta juga telah memeriksa ayah biologis bayi tersebut berinisial Deh (25), sekaligus pacar Vc.

Sebagai informasi, penemuan mayat bayi dalam indekos di Tanjungpinang itu sebelumnya membuat geger warga Jalan Cinta Damai pada 21 Januari 2025 RT 04/RW 07, Kelurahan Batu 9 dini hari.

"Bayi berusia 6 hingga 7 bulan dalam kandungan dan lahir dalam kondisi prematur. Tidak ditemukan indikasi adanya aborsi. ” ujar Kapolresta Tanjungpinang saat di temui awak media di Mapolresta Tanjungpinang, Jumat (24/01/2025).

Baca juga: Penemuan Mayat Bayi Dalam Kamar Mandi Indekos di Tanjungpinang, Polisi Mulai Penyelidikan

Berdasarkan hasil penyelidikan, hubungan keduanya dilakukan atas dasar suka sama suka, tanpa ada unsur pidana.

Vc pun menurut Kapolresta Tanjungpinang telah pulang ke daerah di Provinsi Riau setelah kondisi kesehatannya stabil.

Ia kembali memastikan jika tidak ada unsur kesengajaan atau tindakan melanggar hukum dalam penemuan mayat bayi dalam indekos di Tanjungpinang ini.

"Keduanya juga sudah berdamai terkait hubungan mereka,” bebernya.

Penemuan mayat bayi perempuan di Tanjungpinang itu pertama kali ditemukan warga dalam kamar mandi indekos yang curiga dengan aktivitas penghuninya.

Ketua RT setempat, Misro menjelaskan bahwa penemuan tersebut pertama kali dilaporkan oleh pemilik kos sekira pukul 04.18 WIB. 

Baca juga: Penemuan Mayat Bayi di Tanjungpinang Bikin Geger, Polisi Periksa Wanita Penghuni Indekos

"Pemilik kos memberi tahu saya bahwa ada bayi di kamar mandi. Saat ditemukan, bayi itu sudah tidak bergerak," ujarnya, Selasa (21/01/2025).

Menurut keterangan warga, kos tersebut dihuni oleh seorang wanita berinisial VC (23), yang diduga merupakan ibu dari bayi tersebut. 

VC diketahui telah dibawa ke RSUD Raja Ahmad Tabib, Tanjungpinang untuk mendapatkan perawatan medis. 

Polisi sebelumnya juga sedang menelusuri keterangan saksi, termasuk informasi bahwa VC sempat menghubungi temannya sekira pukul 23.00 WIB.

Ketika temannya tiba, VC ditemukan dalam kondisi lemah. 

Baca juga: Spesialis Forensik Polda Kepri Bantu Autopsi Mayat Bayi di Tarempa Anambas

Selain itu, pihak kepolisian berencana memeriksa latar belakang VC, termasuk kemungkinan keterlibatan pihak lain dalam kejadian ini. (TribunBatam.id/Yuki Vegoeista)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved