IMLEK 2025

Jelang Perayaan Imlek 2025 di Batam, Inilah Suasana Vihara Budhi Bhakti

Menjelang perayaan Imlek tahun 2576 di kalender Kongzili, Vihara Budhi Bhakti,  Windsor, Lubukbaja, Batam dipadati oleh umat yang melakukan sembahyang

Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Agus Tri Harsanto
Ucik Suwaibah/Tribun Batam
Seorang warg Tionghoa tengah melaksanakan rangkaian sembahyang jelang perayaan Imlek 2576 di Vihara Budhi Bhakti Windsor 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Menjelang perayaan Imlek tahun 2576 di kalender Kongzili, Vihara Budhi Bhakti,  Windsor, Lubukbaja, Batam dipadati oleh umat yang melakukan sembahyang.

Dengan dihiasi ratusan lampion merah, suasana di vihara tersebut terlihat meriah namun tetap khidmat.

Pantauan Tribun Batam dilokasi, masyarakat Tionghoa datang silih berganti untuk berdoa dan membakar dupa. 

Bau dupa semerbak dari pintu masuk Vihara hingga area sembahyang.

Beberapa orang terlihat khusyuk berlutut di hadapan para dewa sembari mengucapkan doa harapan untuk tahun yang lebih baik.

 

Sembahyang di Vihara Budhi Bhakti 1
Seorang warga Tionghoa terlihat melakukan rangkaian Sembahyang di Vihara Budhi Bhakti

 

Suasana semakin semarak dengan dekorasi khas Imlek seperti lampion yang menggantung di seluruh area vihara, lilin-lilin besar, dan ukiran naga yang menghiasi altar utama. 

Tak ketinggalan di bagian luar vihara, deretan dupa besar yang telah disiapkan untuk dibakar menarik perhatian.

Dupa besar itu biasanya disebut Hio dalam bahasa mandarin.

Hio di Vihara Budhi Bhakti
Dupa atau hio yang dibakar di Vihara Budhi Bhakti Windsor

Juga ada tungku api besar didepan vihara yang digunakan untuk membakar kertas kertas yang berisi harapan dan doa.

Pengurus Vihara Budhi Bhakti, Andris menjelaskan bahwa vihara ini memiliki tujuh dewa utama, termasuk Dewa Tok pekong. 

Di pintu masuk, terdapat dua dewa penjaga pintu yang melambangkan perlindungan terhadap tempat ibadah.

"Pada tahapan sembahyang, umat pertama-tama akan berdoa kepada Dewa Langit sebagai ungkapan terima kasih, lalu dilanjutkan ke dewa-dewa lainnya," ujar Andris.

Pada momen Imlek, umat juga menyumbangkan hio besar, atau dupa, yang menjadi lambang penghormatan kepada para dewa.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved