KPU Kepri Gelar Raker Evaluasi Pilkada 2024 di Batam, Partisipasi Pemilih Jadi Pembahasan
KPU Kepri gelar Rakerpim guna mengevaluasi pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Batam. Rapat dihadiri KPU kabupaten/kota di Kepri
Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Dewi Haryati
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menggelar Rapat Kerja Pimpinan (Rakerpim) guna mengevaluasi pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.
Acara ini berlangsung di Ballroom Hotel Aston Batam dan dihadiri jajaran KPU dari tingkat provinsi hingga tujuh kabupaten/kota, Selasa (25/2/2025).
Anggota KPU RI, Iffa Rosita yang hadir mengapresiasi KPU Kepri atas suksesnya penyelenggaraan Pilkada 2024.
Ia menilai berbagai indikator menunjukkan proses pemilihan di Kepri berjalan baik dan sesuai aturan.
Baca juga: KPU Kepri Tetapkan Ansar - Nyanyang Sebagai Gubernur - Wakil Gubernur Terpilih Pilkada 2024
"Saya mengapresiasi KPU Kepri yang telah sukses melaksanakan tahapan Pilkada 2024. Keberhasilan ini tidak lepas dari ketersediaan anggaran yang telah disediakan oleh Pemerintah Provinsi Kepri," ujar Iffa.
Iffa menekankan selain faktor anggaran, hubungan yang baik dengan pemilih, peserta Pilkada, serta pemangku kepentingan lainnya juga menjadi kunci keberhasilan pesta demokrasi.
Meski ada beberapa sengketa yang sempat masuk ke Mahkamah Konstitusi (MK) seperti di Bintan, Batam, dan Lingga, perkara tersebut tidak berlanjut ke sidang pokok.
Hal ini menunjukkan bahwa proses Pilkada di Kepri berjalan sesuai aturan.
Kepri juga dianggap beruntung karena tidak mengalami konflik seperti di beberapa daerah lain di Indonesia.
Pilkada di provinsi ini berlangsung dalam suasana yang aman, damai, dan kondusif.
Namun, Iffa menyoroti tingkat partisipasi masyarakat (parmas) di Kepri yang belum mencapai target nasional sebesar 77,5 persen.
Meski demikian, ia menegaskan bahwa kesuksesan Pilkada tidak hanya diukur dari angka partisipasi, tetapi juga dari kelancaran proses dan meningkatnya kesadaran masyarakat.
"Di Kepri, parmas-nya tidak mencapai 77,5 persen seperti rata-rata target nasional. Tapi yang penting, Pilkada di Kepri berjalan aman dan kondusif," katanya.
Sementara itu, Ketua KPU Kepri, Indrawan Susilo Prabowoadi, menyatakan Pilkada 2024 merupakan Pilkada serentak dalam arti yang sesungguhnya.
Seluruh tahapan telah diselesaikan di tujuh kabupaten/kota, sehingga kepala daerah terpilih dapat dilantik sesuai jadwal.
"Keberhasilan ini merupakan hasil kerja sama dari semua pihak, dari tahap awal hingga akhir. Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan, sehingga Pilkada di Kepri dapat berjalan dengan aman, tertib, dan kondusif," ujar Indrawan.
Baca juga: KPU Kepri Sebut Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 Hanya 54 Persen, Batam Terendah
Ia menambahkan, evaluasi terus dilakukan, baik secara internal maupun eksternal, agar penyelenggaraan pemilu di masa depan semakin baik.
"Kami berharap mendapat masukan dari berbagai pihak mengenai apa saja yang masih perlu diperbaiki," kata dia.
Dalam kegiatan ini, KPU Provinsi Kepri juga memberikan penghargaan kepada seluruh stakeholder yang bersinergi dalam menyukseskan Pilkada 2024. (Tribunbatam.id/Ucik Suwaibah)
Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News
Pemko Batam Tempuh Langkah Hukum Soal Lurah Sei Harapan, Walikota: Sudah Bentuk Tim |
![]() |
---|
56 Federasi Serikat Pekerja Indonesia Demo Serentak se-Indonesia, Batam Terpusat di Kantor Walikota |
![]() |
---|
Asuransi Sinar Mas Gelar Literasi Keuangan Bagi UMKM di Kota Batam |
![]() |
---|
Wakil Walikota Batam dan Menteri KKP Tinjau Kampung Nelayan Merah Putih di Rempang |
![]() |
---|
Jejak Dwikora di Kepri, Pusjarah Polri Gali Kiprah Polri Era Demokrasi Terpimpin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.