Pasar Murah Jelang Lebaran di Karimun, Warga Serbu Komoditas Bahan Kue

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Pemerintah Daerah Kabupaten Karimun menggelar operasi pasar murah di kawasan pasar PN Teluk Uma, Kecamatan Tebing, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Pantauan dilapangan antusias masyarakat silih berganti mendatangi lapak pedagang dalam operasi pasar murah, Senin (17/3/2025).

Berbagai sembako dijajakan stand pasar murah, ada sayur-sayuran, beras bulog lima kilogram, telur ayam, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu dan kebutuhan rumah tangga lainnya.

Tentunya dengan harga di bawah harga pasaran, ada beras bulog lima kilogram Rp 58 ribu, beras premium sepuluh kilogram Rp 140 ribu, telur 30 butir di banderol Rp 42-45 ribu, gula pasir Rp 17 ribu.

Kemudian aneka kacang tanah dengan harga Rp 18-35 ribu, cabai merah Rp 50 ribu, cabai rawit merah Rp 82 ribu per kilogramnya.

Selanjutnya aneka mi instan mulai Rp 6-13 ribu per lima bungkus, tepung terigu Rp 17 ribu, minyak goreng Rp 16 ribu ukuran satu liter dan Rp 35 ribu ukuran dua liter.

Adapun komoditas pangan yang biasa digunakan sebagai bahan pembuatan kue paling banyak diburu oleh kaum emak-emak seperti kacang tanah, tepung, gula pasir dan telur.

Baca juga: Peringatan Nuzulul Quran di Karimun, Iskandarsyah Akan Bangun Ekonomi Umat dari Masjid

Hal ini dikarenakan masyarakat sudah mulai menyiapkan berbagai jenis kue sebagai jamuan bagi tamu dalam menyambut hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriyah.

Salah satu warga yang ditemui, Nunung dalam operasi pasar murah kali ini dirinya mengaku tidak mendapatkan telur ayam lantaran habis terjual.

"Ini hanya beli tepung aja. Mau beli telur ayam dan kacang ternyata sudah abis," ujar Nunung sambil menunjukan barang belanjaannya kepada Tribun Batam.

Nunung menilai operasi pasar murah ini sangat membantu sebagai bahan dasar untuk membuat kue saat lebaran Idul Fitri mendatang.

"Memang itu tujuannya mau kesini (operasi pasar murah) mau beli bahan-bahan untuk buat kue kering. Adanya pasar murah ini sangat terbantulah," ucapnya mengakhiri pembicaraan dengan senyuman.

Kepala Dinas Koperasi, Pedagangan, Usaha Mikro dan ESDM Kabupaten Karimun, Basori mengatakan operasi pasar murah akan digelar selama tiga hari kedepan dengan lokasi yang berbeda.

Pertama operasi pasar murah di Pasar PN Teluk Uma, Kecamatan Tebing, Senin 17 Maret 2025.

Kedua di Telaga Riau atau tepat belakang toko Salemba, Kecamatan Karimun, Selasa 18 Maret 2025. Terakhir di halaman Kantor Camat Meral, Kecamatan Meral, Rabu 19 Maret 2025.

"Salah satu tujuan operasi pasar ini memang untuk membantu masyarakat menyambut Idul Fitri. Jadi bisa belanja bahan yang diperlukan," ucap Basori usai meninjau operasi pasar.

Basori menambahkan operasi pasar ini bekerja sama dengan bank RiauKepri. Apabila melakukan transaksi minimal Rp 50 ribu dengan metode pembayaran QRIS akan mendapat subsidi hingga Rp 3 ribu.

"Untuk pembelian minimal Rp 50 ribu dengan bayar pakai QRIS itu ada subsidi Rp 3 ribu. Karena sudah kerja sama dengan bank RiauKepri," terangnya.

Disinggung mengenai, ketersediaan stok dalam operasi pasar murah pihaknya akan melihat antusias masyarakat berburu dimulai hari ini.

"Untuk stok kita lihat responsnya, karna waktu masih ada dua hari kita akan arahkan agar distributor drop stok lagi hingga terakhir," tutupnya. (yen)