KECELAKAAN BUS UMRAH INDONESIA DI JEDDAH

Profil Eny Soedarwati yang Meninggal Kecelakaan Saat Umrah di Jeddah, Anggota DPRD Bojonegoro

Berikut profil Eny Soedarwati, anggota DPRD Bojonegoro yang meninggal dunia dalam kecelakaan bus pengangkut jemaah umrah di Jeddah, Kejadian

Editor: agus tri
Foto Istimewa PKB
KABAR DUKA - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bojonegoro, Jawa Timur berduka. Salah satu anggotanya, Eny Soedarwati dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), meninggal dunia saat menjalankan ibadah umrah di Arab Saudi. 

Umar mengenang bahwa sebelum berangkat umrah pada 16 Maret 2025, Eny sempat berpamitan dalam rapat koordinasi terakhir Safari Ramadan dan Sosialisasi Hasil Muktamar 2024 di BMT Ngasem.

Ia meminta maaf karena tidak bisa mengikuti acara tersebut dan meminta doa untuk kelancaran ibadahnya.

Meski tidak bisa hadir, kata Umar, Almarhumah yang saat itu menjadi Ketua Panitia dengan dedikasi tinggi tetap melaporkan setiap perkembangan acara hingga acara tersebut berlangsung dengan sukses. 

Sebagai bentuk penghormatan terakhir, DPC PKB Bojonegoro mengimbau seluruh jajaran partai, baik di tingkat DPC maupun DPAC, untuk melaksanakan Salat Gaib bagi almarhumah Eny Soedarwati dan para korban kecelakaan lainnya.

"DPC PKB menghimbau kepada seluruh jajaran DPC dan DPAC untuk melaksanakan Salat Goib untuk Bu Eny dan semua korban," tutupnya.

Sementara itu, Kasi Haji dan Umrah Kemenag Bojonegoro Abdullah Hafidz mengungkapkan hingga saat ini pihaknya belum menerima informasi lebih lanjut mengenai rombongan jamaah umroh yang mengalami kecelakaan di Jeddah berikut dengan travel yang memberangkatkan. 

"Kita belum tau persisnya nanti khawatir salah sebab yang menyelenggarakan umroh itu biro PPIU," singkatnya. 

Sebelumnya,Konsulat Jenderal RI (KJRI) di Jeddah, Arab Saudi melalui Konsul Jenderal RI di Jeddah, Yusron B Ambary, memastikan rombongan jemaah yang kecelakaan itu diangkut dari travel asal Bojonegoro Jawa Timur.  

"Jemaah melalui Travel Umrah Madani Alam Semesta, Bojonegoro," kata Yusron B Ambary saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Jumat (21/3/2025). 

Apakah semuanya berasal dari Bojonegoro? Yusron mengaku belum mendapatkan detailnya. 

Sebelumnya, Direktur Pelindungan Warga Negara Indonesia Kementerian Luar Negeri (PWNI Kemlu), Judha Nugraha dalam keterangan tertulisnya pada Jumat (21/3/2025) mengabarkan JKRI Jeddah telah menerima informasi ada kecelakaan bus di Wadi Qudeid jalur dari arah Madinah menuju Makkah.

Disebutkan jika total WNI jemaah umrah menjadi korban dalam kecelakaan adalah 20 orang. 

"6 diantaranya meninggal dunia dan sisanya luka-luka," terang Judha.

Saat ini Kementerian Luar Negeri saat ini tengah berkoordinasi dengan Kementerian Agama dan Agensi Umrah yang memberangkatkan para jamaah guna mendapatkan data lengkap para WNI dan keluarga di Indonesia. 

KJRI Jeddah mengirimkan Tim Pelindungan WNI ke lokasi dan berkoordinasi dengan otoritas setempat,  Rumah Sakit, Tour Leader,  Perwakilan Kementerian Haji, Muassasah dan Perusahaan Bus serta memastikan kondisi korban.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved