Pria Mengamuk di Bengkong
Kronologi Keributan di Bengkong Batam, Berawal dari Pria Mabuk, Pengendara Jadi Korbannya
Sumber keributan di jalan Bengkong Batam berasal dari seorang pria tanpa mengenakan baju. Pria itu ribut dan memukul setiap pengendara yang melintas.
Penulis: Pertanian Sitanggang | Editor: Dewi Haryati
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kronologi keributan di jalan raya dekat Simpang Empat Bengkong Harapan, Batam, Sabtu (29/3/2025) malam diungkap Irfan, pemilik usaha pangkas rambut di sekitar lokasi.
Ia menceritakan, awalnya dirinya bersama warga lainnya kaget mendengar keributan di tengah jalan. Kejadian malam itu sekitar pukul 22.00 WIB.
Sumber keributan itu ternyata berasal dari seorang pria tanpa mengenakan baju. Pria itu ribut dan memukul setiap pengendara yang melintas.
Bahkan dalam kejadian itu, salah satu pengendara wanita terjatuh karena dipukul dan rambutnya ditarik.
Baca juga: Kesaksian Warga saat Pria Bawa Senjata Tajam Mengamuk di Bengkong Batam, Kondisinya Oyong
''Melihat ada motor jatuh, warga langsung ramai dan ada yang berusaha menolong meminggirkan motor tersebut," kata Irfan, Minggu (30/3/2025).
Saat motor hendak dipinggirkan, di dekat motor tersebut pria yang diduga mabuk itu menghajar seorang warga berbaju hitam.
"Jadi saat itu suasana masih sangat ramai. Pria diduga mabuk itu memukul setiap pengendara yang melintas," ujarnya.
Kondisi ini sempat membuat arus lalu lintas di sekitar lokasi macet.
Tidak lama setelah keributan itu, dari arah Simpang Kuda atau dari arah bawah, seorang pria mengenakan kaos warna merah datang membawa parang dan mengamuk di jalan.
"Pria itu langsung mendatangi lokasi pria mabuk tersebut, dan sempat mengancam warga yang masih ada di lokasi," kata Irfan.
Ia mengatakan, pria berkaos merah itu mencari siapa yang melakukan keributan di lokasi.
"Tidak lama setelah itu, semua warga bubar dan kendaraan berjalan normal," kata Irfan.
Ia mengaku sangat takut saat kejadian. Apalagi usaha pangkas rambutnya masih ada pelanggan waktu itu.
''Jadi tadi malam saya tutup pintu sambil menyelesaikan pangkas rambut pelanggan. Saat itu masih ada dua orang," katanya.
Setelah menyelesaikan tugas memangkas rambut pelanggan yang tersisa, Irfan langsung menutup usahanya.
Baca juga: Viral Pria Bawa Senjata Tajam Mengamuk di Bengkong Batam, Polisi Sebut Belum Ada Laporan
"Kita takut terjadi lagi, makanya kita langsung tutup," kata Irfan.
Terkait keributan di jalan raya dekat Simpang Empat Bengkong Harapan itu, hingga saat ini belum diketahui pasti penyebabnya. Namun dugaan sementara karena ulah pria mabuk.
(Tribunbatam.id/Pertanian Sitanggang)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.