Paus Fransiskus Wafat

Paus Fransiskus Wafat, Umat Katolik dan Romo di Bintan-Tanjungpinang Ikut Berduka

Umat Katolik di Tanjungpinang dan Bintan, Kepulauan Riau menyampaikan duka mendalam atas wafatnya Paus Fransiskus.

Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Dewi Haryati
Romo Pramodo untuk Tribun Batam
PAUS FRANSISKUS WAFAT - Kepala Pastor Paroki Hati Santa Maria Tak Bernoda (HSMTB) Tanjungpinang Romo Agustinus Dwi Pramodo bersalaman dengan Paus Fransiskus saat berkunjung ke Jakarta beberapa waktu lalu. Romo ikut berduka atas wafatnya Paus Fransiskus 

BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Umat Katolik di Tanjungpinang dan Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyampaikan duka mendalam atas wafatnya Paus Fransiskus.

Bagi umat, Paus Fransiskus bukan hanya sebagai pimpinan umat Katolik di dunia, namun Paus merupakan sosok pemersatu dan sederhana. 

Paus merupakan sosok yang dekat dan dicintai masyarakat Indonesia. 

Seorang umat Bintan, Yulistiana mengucapkan duka cita yang mendalam atas wafatnya Paus.

Baca juga: Paus Fransiskus Meninggal di Usia 88 Tahun

"Saya sedih. Ternyata pertemuan di Jakarta kala itu jadi momen terakhir saya lihat langsung Paus, meski posisinya jauh," kata Yulistiana, Senin (21/4/2025).

Menurutnya, Paus berhati Bapa yang memperhatikan anak-anaknya.

Paus selalu menebar perdamaian. Pesan kemanusiaan dan saling menghormati itu yang disampaikan olehnya. 

Duka yang sama juga disampaikan oleh Kepala Pastor Paroki Hati Santa Maria Tak Bernoda (HSMTB) Tanjungpinang, Romo Agustinus Dwi Pramodo.

"RIP Paus Fransiskus. Seluruh hidupnya didedikasikan untuk melayani Tuhan dan Gereja-Nya," kata Pramodo, Senin (21/4/2025).

Paus mengajarkan umat Katolik untuk menghayati nilai-nilai Injil dengan kesetiaan, keberanian dan kasih universal.

Terutama yang berpihak pada mereka yang paling miskin dan terpinggirkan. 

Wafatnya Paus selain membawa kesedihan mendalam, tetapi juga syukur karena umat memiliki teladan hidup beriman yang nyata yaitu Paus fransiskus.

"Saya sempat berfoto dan berjabat tangan dengan beliau ketika kunjungan ke Jakarta. Tangannya sangat lembut dan rendah hati," kata Romo.

Baca juga: Keinginan Menyentuh Paus Fransiskus sebelum Wafat, Minta Upacara Pemakaman Paling Sederhana

Kala itu, Paus hanya tersenyum lebar penuh dengan sukacita. 

Ucapan serupa juga disampaikan Kepala Pastor Paroki St. Yohanes Don Bosco Tanjunguban, Romo Lucius Poya Hobamatan, Pr. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved