BERITA POPULER

Daftar 7 Berita Populer Hari Ini, Warga Batam Korban TPPO di Kamboja Keluarga Lapor ke Pemprov Kepri

Daftar 7 Berita Populer pilihan Tribun Batam Hari Ini, warga Batam jadi korban TPPO di Kamboja, Keluarga melapor ke Pemprov Kepri

Editor: Mairi Nandarson
TRIBUNBATAM.id/SON
BERITA POPULER - Ilustrasi Berita Populer pilihan Tribun Batam Hari Ini 

Baca Selengkapnya

DPO Perampokan Bos Toko Emas Sumbar Ditangkap, Pelaku Nekat Habisi Korban Dengan Sadis

PERAMPOKAN PEDAGANG EMAS : Pelaku RA saat diamankan ke Mapolres Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, Selasa (22/4/2025). RA menjadi salah satu pelaku yang melakukan perampokan kepada sepasang suami istri pedagang emas di kawasan Galugua pada bulan Mei 2024 lalu.
PERAMPOKAN PEDAGANG EMAS : Pelaku RA saat diamankan ke Mapolres Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, Selasa (22/4/2025). RA menjadi salah satu pelaku yang melakukan perampokan kepada sepasang suami istri pedagang emas di kawasan Galugua pada bulan Mei 2024 lalu.(Polres Lima Puluh Kota)

TRIBUNBATAM.id, LIMA PULUH KOTA - Hampir satu tahun pelarian, akhirnya polisi berhasil menangkap satu pelaku perampokan emas di Lima Puluh Kota, Sumatera Barat.

Pelaku masuk dalam Daftar pencarian orang (DPO) Polres Lima Puluh Kota. 

Diketahui, saat beraksi setahun yang lalu, pelaku dengan sadis membunuh korban hingga korban tewas di tempat.

Satreskrim Polres Lima Puluh Kota berhasil menangkap satu orang yang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) pelaku perampokan yang mengakibatkan kematian seorang pedagang emas di kawasan Galugua, Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Lima puluh Kota, Sumatera Barat, Selasa (22/4/2025) sekira pukul 23.00 WIB.

Kapolres Lima Puluh Kota, AKBP Syaiful Wachid melalui Kasat Reskrim, Iptu Repaldi, mengatakan bahwa pelaku yang diamankan berinisial RA (47) yang merupakan warga Kelurahan Rambah Tengah Barat, Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau.

Baca Selengkapnya

Penyiksaan hingga Pelecehan Seksual Jadi Kisah Pilu Pengakuan Eks Para Pemain Sirkus OCI

TAMAN SAFARI INDONESIA - Butet menangis ceritakan kisah pilu saat bekerja di sirkus, bahkan saat sedang hamil dan setelah melahirkan.
TAMAN SAFARI INDONESIA - Butet menangis ceritakan kisah pilu saat bekerja di sirkus, bahkan saat sedang hamil dan setelah melahirkan.(Tribunnews/Jeprima/KOMPAS.COM /KIKI SAFITRI)

TRIBUNBATAM.id – Pada Rabu (23/4/2025), dalam suasana penuh haru, sekelompok mantan pemain sirkus Oriental Circus Indonesia (OCI) berbagi kisah hidup yang menggugah hati di hadapan para Komisi XIII DPR RI dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Komplek Parlemen, Jakarta.

Perwakilan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) dan Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) juga dihadirkan dalam rapat tersebut. 

Di tengah rombongan tersebut, Fifi Nurhidayah dengan suara lirih menceritakan pengalaman hidup pahit masa lalunya, yang dimulai sejak ia dibawa ke OCI pada usia yang sangat muda dan tanpa pengetahuan pasti tentang umur yang menemaninya.

Kisah Fifi adalah jendela ke dunia yang gelap, di mana kekerasan fisik menjadi rutinitas sehari-hari.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Hebat Tewaskan Ibu dan Anak di Bekasi, Korban Sempat Teriak Minta Tolong Namun Tak Selamat

ILUSTRASI KEBAKARAN - Kebakaran terjadi di sebuah rumah di Jalan Al Hidayah 2 Nomor 99, RT 06/09, Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (22/4/2025) pagi. Dalam kejadian tersebut dua orang tewas dan satu lainnya luka-luka dalam kebakaran tersebut.
ILUSTRASI KEBAKARAN - Kebakaran terjadi di sebuah rumah di Jalan Al Hidayah 2 Nomor 99, RT 06/09, Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (22/4/2025) pagi. Dalam kejadian tersebut dua orang tewas dan satu lainnya luka-luka dalam kebakaran tersebut.(Dokumentasi Humas BPBD Kota Samarinda)

TRIBUNBATAM.id,  BEKASI – Kebakaran hebat memakan korban di Bekasi Jawa Barat. Dalam musibah ini, dua orang tewas dan satu lainnya luka-luka.

Kebakran ini terjadi di sebuah rumah di Jalan Al Hidayah 2 Nomor 99, RT 06/09, Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (22/4/2025) pagi.

Kebakaran terjadi sekitar pukul 06.30 WIB dan mengakibatkan tiga korban.

Hendrik (60), berhasil keluar dari rumah dengan luka bakar di punggung.

Sementara dua korban lainnya, NS (21) dan A (2), tidak sempat diselamatkan dan ditemukan meninggal dunia di dalam rumah.

Baca Selengkapnya


[ tribunbatam.id ]

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved