Kecelakaan di Batam
Pengakuan Supir Truk Maut di Batam, Niat Hantam Trotoar Agar Berhenti Malah Loncat dan Tabrak Motor
Awalnya Ingin menghentikan mobil dengan menabrak trotoar. Namun malah lompat keluar pembatas. Inilah pengakuan sopir truk yang terlibat kecelakaan di
Penulis: Pertanian Sitanggang | Editor: Eko Setiawan
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Awalnya Ingin menghentikan mobil dengan menabrak trotoar. Namun malah lompat keluar pembatas. Inilah pengakuan sopir truk yang terlibat kecelakaan di Tiban Centre.
Jumanto (30) nama sopir truk yang terlibat kecelakaan di Tiban yang menewaskan satu orang dan mengakibatkan tiga orang luka berat.
Kepada media Jumanto mengaku dirinya datang dari Sekupang hendak ke Nongsa menjemput barang.
Sebelum berangkat dirinya sudah mengecek kondisi mobil dan semuanya baik.
Bahkan saat jalan dari lampu merah Tanjung Riau hingga tanjakan mekar sari tidak ada kendala sama sekali.
Usai tanjakan Mekar Sari Tiban tepatnya di jalan menurun menuju lampu merah Vitka jalan lumayan sepi dan dirinya menginjak gas.
Dan tidak berapa lama lampu berganti dari hijau ke Merah, cuma saat itu kondisi jalan menurun dan mobil sudah mulai melaju kencang.
Mendekat lampu merah dirinya rem mobil yang dikendarainya tidak berfungsi dan dirinya berusaha menabrakkan mobil ke bahu jalan tepatnya di persimpang Vitka.
Namun bahu jalan yang diperkirakan bisa menghentikan mobil, tidak berguna malah mobil terus melaju kencang dan pindah lajur hingga menyeberang jalan.
"Saya berusaha menabrakkan mobil ke bahu jalan untuk menghindari korban, karena saat itu kondisinya lampu merah dan kendaraan sudah berhenti menunggu lampu merah," katanya.
Dia juga mengatakan mobil yang dikemudikannya berhenti setelah menabrak trotoar dan pembatas jalan lalu terakhir terganjal batang pohon yang ada di seberang jalan.
Seperti diberitakan sebelumnya Kecelakaan yang terjadi di Tiban Centre mengakibatkan satu orang meninggal di tempat dan tiga lainnya masih mendapat perawatan intensif di rumah sakit Badan Pengusahaan Batam.
Adapun data korban kecelakaan di Tiban Centre yakni Kristian Natanael Parhusip meninggal ditempat.
Korban meninggal merupakan saudara dari Roy Nainggolan Parhusip yang mengalami luka berat.
Sementara korban lainnya yakni Andi Yono mengalami luka berat dan satu orang anak sekolah yakni Muhammad Hafidz.
Saat ini kasus kecelakaan ini masih dalam penyelidikan unit lantas Polresta Barelang.
Untuk sopir truk yang terlibat kecelakaan di Tiban Centre yakni Jumanto (30).Saat ini untuk supir dan juga barang bukti sudah dibawa ke Polresta Barelang.(ian)
Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News
Kecelakaan Maut di Batam Libatkan Nissan GT-R35, Polisi Sebut Masih Kumpulkan Bukti |
![]() |
---|
Kecelakaan di Bukit Daeng Batam Hari Ini, Mayanti Ucap Syukur Selamat: Nyaris Pindah Alam |
![]() |
---|
Kecelakaan di Bukit Daeng Batam Hari Ini, Truk Tangki Air Terguling Gegara Tak Kuat Menanjak |
![]() |
---|
Batam Darurat Lakalantas, Ini Deretan Kasus Selama Agustus, Sejumlah Tewas di Tempat |
![]() |
---|
Kecelakaan di Batam di Jalan Yos Sudarso Libatkan Truk dan Motor, Sopir Truk Trauma |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.