Pantai Tanjung Momong Anambas Destinasi yang Jarang Tersentuh, Pancarkan Pesona Asri dan Laut Bening

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau kaya akan wisata baharinya yang mengagumkan.

Dengan 255 pulau yang tersebar, hampir keseluruhan memiliki pantai yang unik dan eksotis.

Pantai-pantai di daerah perbatasan Indonesia ini dominan masih terasa asri dan belum tersentuh manusia.

Tiap garis pantainya berbeda - beda. Ada yang panjang hampir 7 Km dan ada pula yang pendek hanya puluhan meter.

Dari ratusan pantai di pulau-pulau Anambas itu, satu di antaranya ada pantai yang cukup jarang tersentuh atau dikunjungi manusia.

Pantai yang cocok sebagai destinasi wisata itu bernama Pantai Tanjung Momong.

Penyuka alam bawah laut, destinasi wisata yang satu ini tergolong sangat recomended.

Terutama pilihan refreshing liburan dari padatnya aktivitas bekerja hingga pilihan rekreasi akhir pekan atau weekend.

Jika berkunjung ke sana juga sangat tepat membawa keluarga dan anak-anak hingga rekan kerja bahkan gandengan spesial.

Pantai Tanjung Momong ini berlokasi di Desa Tarempa Timur, Kecamatan Siantan, Kabupaten Anambas.

Kelebihan pantai ini masih begitu asri dan jarang tersentuh manusia.

Kawasannya yang tak begitu luas, banyak dipenuhi pohon-pohon kelapa dengan buahnya yang segar serta pepohonan liar.

Di bibir pantai persisnya sebelah kanan, berjejer batu - batu raksasa yang menambah pesona Pantai Tanjung Momong.

Selain duduk santai di pasir, di bebatuan ini juga kerap dipilih pengunjung untuk bersantai menikmati semilir angin dan deru ombak memecah ke tepian.

Pantai Tanjung Momong ini punya tekstur pasir berwarna putih dengan garis pantai yang tidak panjang.

Air lautnya bening bak aquarium sehingga membuat segar pandangan mata dan takjub bagi para pengunjung.

Juga kondisi struktur pasirnya yang datar dan dangkal, pantai ini terbilang
sangat layak bagi anak-anak untuk berenang.

Sebagai informasi, posisi Pantai Tanjung Momong ini berada tidak jauh dari Pantai Pasir Manang.

Namun bagi tribuners yang ingin berkunjung ke sana, harus ekstra hati-hati karena jalan masuknya yang turunan terjal tanah bebatuan dan setapak.

Masuk ke kawasan Pantai Tanjung Momong ini kita tak akan dikenakan karcis alias gratis.

Di sana juga tidak terdapat rumah makan atau pun warung penyedia minuman maupun makanan ringan, oleh karena itu alangkah baiknya membawa persediaan bekal sejak awal.

Kendati begitu, di sebelah area Pantai Tanjung Momong, terdapat cafe yang boleh menjadi rujukan untuk membeli minuman dingin ataupun panas serta makanan.

Seperti libur cuti bersama, Selasa (13/5/2025), wisata Pantai Tanjung Momong dipenuhi pengunjung dari kalangan keluarga dan anak muda.

Beragam aktivitas merela lakukan, ada yang berenang, bermain pasir, menikmati perbekalan sambil duduk beralaskan tikar hingga bermain bola voli.

Keriuhan dan suara anak-anak menambah keramaian area tersebut.

Salah seorang pengunjung, Herbet Sinurat mengaku mengunjungi Pantai Tanjung Momong menjadi pengalaman perdana baginya.

Perantau asal Medan itu mengungkapkan, meski telah tiga tahun bekerja di Anambas tidak asing mendengar nama Pantai Tanjung Momong.

Namun disadarinya, mengunjungi pantai yang satu ini tidak lah pernah karena lebih kerap ke Pantai Pasir Manang.

"Ini baru pertama sih. Ternyata di sini masih asri dan kosong. Belum ada sesiapa atau warung bahkan pengelolanya," ucapnya kepada Tribunbatam.id.

Pria lajang itu mengatakan, kunjungan liburannya kali ini datang dengan membawa rombongan jemaat Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Anambas.

Rombongan Gereja HKBP ini, selain untuk menikmati wisata juga mengadakan ibadah padang untuk anak-anak sekolah minggu.

"Kebetulan kami ada kegiatan gereja. Ini ibadah padang anak-anak sekolah minggu. Kegiatannya yan kebaktian lalu ada games dan diakhiri dengan berenang dan makan bersama. Orang tua anak juga turut kami libatkan," terang Ketua Transformasi HKBP Anambas itu.

Menurutnya, Pantai Tanjung Momong ini pilihan yang tepat untuk mengadakan kegiatan yang bersifat privat bersama rombongan karena sepi dan jarang dikunjungi orang.

Selain itu, dengan suasananya yang khening membuat pengunjung merasa nyaman dari hiruk pikuk keramaian.

"Lokasinya juga strategis tidak jauh dari pusat kota. Masih satu daratan Kecamatan Siantan," ungkapnya.

Sementara itu, Nur pemilik cafe yang tak jauh dari area Pantai Tanjung Momong menuturkan, meski bukan pengelola wisata itu, pihaknya kerap kali mendapat pesanan makanan maupun minuman dari para pengungjung.

"Selalu ada saja yang rekreasi pesan makanan dan minuman ke kami. Alhamdulillah jualan kami terbeli," sebutnya.

Ia menuturkan, Pantai Tanjung Momong memang sangat jarang tersentuh atau dikunjungi para wisatawan lokal maupun manca negara.

Hal itu dikarenakan, kawasan pantai ini tidak memiliki sarana maupun fasilitas alias belum dikelola oleh pemiliknya.

Para pengunjung warga lokal, ungkapnya, lebih kerap berwisata ke Pantai Pasir Manang yang tak jauh dari lokasi.

"Pemiliknya ada, hanya saja memang belum dikelola. Jadi siapa saja pun boleh ke sini gratis. Kami pun ya senang-senang saja, nama juga masyarakat mau liburan," pungkasnya. (TRIBUNBATAM.id/Noven Simanjuntak)