POLISI TEWAS DIBUNUH

Pemicu Pelaku Anggota Ormas Bunuh Aipda Hendra di Jambi, Korban Dihantam Pakai Barbel

Tim Reskrim Polresta Jambi menangkap pelaku di kawasan Jambi Paradise, Kabupaten Muaro Jambi, pada Rabu (21/5/2025), sekitar pukul 04.00 WIB.

Editor: Khistian Tauqid
Tribunjambi.com/Rifani Halim
OLAH TKP - Polda Jambi olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait kematian Aipda Hendra M Utama, yang ditemukan meninggal dunia di kediamannya. 

TRIBUNBATAM.id - Pelaku pembunuhan anggota Polres Muaro Jambi Aipda Hendra, yakni Norpi Ardi akhirnya sudah ditangkap.

Nopri Ardi merupakan anggota organisasi masyarakat (ormas) yang dikenal oleh Aipda Hendra.

Tim Reskrim Polresta Jambi menangkap pelaku di kawasan Jambi Paradise, Kabupaten Muaro Jambi, pada Rabu (21/5/2025), sekitar pukul 04.00 WIB.

Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Hendra Wijaya Manurung, mengonfirmasi penangkapan pelaku Nopri saat sedang tertidur bersama keluarganya.

“Pelaku kita tangkap saat sedang bersama keluarganya,” ungkap Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Hendra Wijaya Manurung, kepada wartawan.

Pembunuhan terungkap setelah Aipda Hendra ditemukan tidak bernyawa di kediamannya Kelurahan Pematang Sulur, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi, Selasa (21/5/2025), sekitar pukul 13.00 WIB.

Aipda Hendra pertama kali ditemukan oleh kurir paket yang curiga dengan aroma tak sedap di tempat kejadian perkara (TKP).

Korban dalam kondisi tergeletak di ruangan samping rumahnya hanya mengenakan celana jeans panjang, tanpa baju.

Ternyata tragedi pembunuhan bermula dari kunjungan pelaku ke rumah korban pada Minggu pagi, 18 Mei 2025.

Aipda Hendra dengan Nopri awalnya hanya berbincang santai, namun suasana berubah ketika korban menagih utang sebesar Rp150 ribu.

POLISI TEWAS - Warga di RT 26, Pematang Sulur, Telanaipura, Kota Jambi, saat penemuan jenazah Anggota Polres Muaro Jambi, Aipda Hendra di dalam rumah pada Selasa (20/5/2025).
POLISI TEWAS - Warga di RT 26, Pematang Sulur, Telanaipura, Kota Jambi, saat penemuan jenazah Anggota Polres Muaro Jambi, Aipda Hendra di dalam rumah pada Selasa (20/5/2025). (Tribun Jambi/Rifani Halim)

Baca juga: 2 Pekerja Proyek Terluka dalam Kecelakaan Kerja di Batam, Polisi Selidiki Dugaan Kelalaian

Pelaku yang merasa tersinggung langsung mendorong korban hingga kepalanya terbentur. 

Tak cukup sampai di situ, pelaku mengambil barbel dan menghantamkan ke kepala korban dua kali hingga dipastikan tak bernyawa.

Setelah melakukan aksi brutal tersebut, pelaku langsung meninggalkan korban begitu saja. 

Jasad Aipda Hendra baru ditemukan dua hari kemudian oleh warga sekitar.

Pihak kepolisian sempat menemui hambatan dalam penyelidikan karena korban diketahui memiliki riwayat penyakit hipertensi dan pernah dirawat di rumah sakit. 

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved