BERITA POPULER HARI INI

Daftar 7 Berita Populer Pilihan Hari Ini, Cerita Mahyudin Selamat dari Terkaman Buaya di Bintan

Daftar 7 Berita Populer Pilihan Hari Ini, Cerita Mahyudin warga Bintan yang berhasil selamat dari terkaman buaya di tepi laut

Editor: Mairi Nandarson
kolase tribunbatam.id
BERITA POPULER - Berita Populer Tribun Batam hari ini, cerita Wahyudin selamat dari terkaman buaya 

Baca Selengkapnya

Mobil Berisi Siswa SD Tercebur Sungai di Muning Tengah dalam Kondisi Terbalik Saat Hendak Ikut Lomba

 

Hendak ikuti lomba, mobil angkut siswa SD tercebur di sungai dengan kondisi terbalik pada Selasa (27/5/2025) sekira pukul 08.30 Wita. (Dok Warga via BanjarmasinPost)
Hendak ikuti lomba, mobil angkut siswa SD tercebur di sungai dengan kondisi terbalik pada Selasa (27/5/2025) sekira pukul 08.30 Wita. (Dok Warga via BanjarmasinPost)(Dok Warga via BanjarmasinPost)

 

TRIBUNBATAM.id - Pada Selasa (27/5/2025) sekira pukul 08.15 Wita, sebuah mobil yang mengangkut beberapa siswa sekolah dasar (SD) tercebur di sungai dalam kondisi terbalik di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan.

Beredar di grup WhatsApp, insiden yang berada di Desa Muning Tengah, Kecamatan Daha Selatan ini.

Mobil berwarna silver itu keluar dari badan jalan ke arah sungai dan terbalik dari video yang beredar.

Mobil itu diketahui membawa anak-anak SD yang berpakaian olahraga yang hendak mengikuti lomba.

Beruntung tidak ada korban jiwa dari kecelakaan ini.

Baca Selengkapnya

Aniaya Anak Tiri Hingga Luka, Pelaku Kerap Menangis Dibalik Jeruji Polsek Sei Beduk

 

Pelaku penganiayaan anak tiri, Rahman tertunduk lesu. Ia menyesali perbuatannya
Pelaku penganiayaan anak tiri, Rahman tertunduk lesu. Ia menyesali perbuatannya(Beres)

TribunBatam.id,Batam - Pelaku penganiayaan anak tiri, Rahman Putra (31) kini harus merasakan dinginnya jeruji penjara Polsek Sei Beduk. 

Tersangka akan mempertanggungjawabkan perbuatannya setelah menganiaya seorang bocah, Boboy (6) tahun hingga alami luka di kepala. 

Ditemui di Polsek Sei Beduk, pelaku Rahman mengaku menyesali perbuatannya. Ia memukul dan membacok kepala anak sambungnya itu lantaran tak dapat mengontrol emosinya.

Akibat tindakannya, korban mengalami luka serius dan harus mendapatkan delapan jahitan di rumah sakit. 

"Saya sangat menyesal. Saya minta maaf nak, ayah sudah berdosa," ujar tersangka dengan isak tangis ketika ditemui di Polsek Sei Beduk, Selasa (27/5) sore.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved