PENCULIKAN GADIS DI PALI

Gadis Muda di PALI Diculik Saat Hendak Ambil Wudhu Untuk Tunaikan Solat Subuh, Korban Dirudapaksa

Peristiwa tersebut diketahui terjadi pada Rabu (11/6/2025) pagi, sekitar pukul 04.00 Wib saat korban hendak ke kamar mandi, yang berjarak sekitar 15 m

Editor: Eko Setiawan
Istimewa
Ilustrasi penculikan gadis di PALI. Korban diculik saat hendak ambil Wudhu Solat Subuh 

Baca juga: Kisah Heroik Tim Damkar PALI Menyelamatkan Nyawa Anjing dari Dasar Lubang

Dijelaskan Kades, untuk kronologi kejadian berdasarkan keterangan warga sekitar pukul 04,00 Wib pada Rabu (11/6/2025), korban hendak mengambil air wudhu untuk melakukan sholat subuh.

Tetapi saat hendak mengambil air wudhu, tiba-tiba dari arah belakang ada orang tak dikenal menyergap dan menyekap mulut korban dan membawa korban ke arah Jerambah Besi.

Orang tua korban yang mengetahui putrinya tidak kembali sejak keluar rumah mengambil air wudhu.

Kemudian mencari ke arah kamar mandi tempat  biasa korban mengambil air wudhu dan orang tua korban mendapati sebilah golok dan topi diduga milik pelaku.

"Upaya pencarian pun dilakukan keluarga korban, namun sekitar pukul 07.00 pagi korban pulang ke rumahnya dengan berjalan kaki lalu menceritakan kejadian yang dialaminya," ujarnya.

Sontak saja, keluarga korban naik pitam dan mencari pelakunya. Dan akhirnya pria berambut gondrong yang diketahui bernama Agung, diduga sebagai pelaku penculikan dan rudapaksa ditemukan dan mendapatkan amukan warga sehingga membuat pria tersebut babak belur dan dibawa ke rumah Kades.

"Saat ini korban diketahui telah menjalani visum di rumah sakit dan Polisi masih menyelidiki motif pelaku dalam kejadian ini," jelasnya.

Sementara itu, Ipda Wadi Harpa, Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres PALI saat dihubungi mengatakan bahwa kasus penculikan tersebut masih dalam tahap penyelidikan.

Pihaknya saat masih melakukan proses pengumpulan bukti dan keterangan saksi-saksi untuk mengungkap motif dan pelaku penculikan dan pemerkosaan tersebut.

"Masih dalam tahap penyelidikan, dan masih melakukan proses pengumpulan bukti dan keterangan saksi-saksi terkait kejadian ini,"katanya. 

Artikel ini telah tayang di Sripoku.com 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved