Pasutri Lansia Korban Tawon Vespa di Bintan Jalani Pemulihan Usai Pulang dari RS

BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Sarsim dan Murniati, dua korban sengatan tawon vespa di Bintan sudah pulang ke rumahnya. 

Kedua warga lanjut usia (lansia) yang merupakan pasangan suami istri di Bintan itu kini dalam tahap pemulihan.

Mereka merupakan warga RT 02 / RW 01, Desa Teluk Sasah, Kecamatan Seri Kuala Lobam, Kabupaten Bintan. 

Hal ini disampaikan Kepala Desa Teluk Sasah, Herry Kembaren. 

Baca juga: Tawon Vespa di Bintan Sengat Pasutri Lansia Sampai Sesak Napas, Damkar Turun Tangan

Herry mengatakan kedua korban kala itu dijemput oleh suami ketua RT 02.

"Saya kurang tahu pasti, tapi info yang saya dapat kedua korban sedang dalam pemulihan pasca digigit tawon vespa," kata Herry, Senin (16/6/2025).

Keduanya belum bisa diganggu, mereka belum sehat betul.

Humas RSJKO Tanjunguban, Deni Roby mengatakan kedua pasien datang ke RSJKO pada Sabtu (14/6/2025), pukul 18.22 WIB.

"Mereka tidak dirawat inap. Keduanya langsung pulang ke rumah setelah ditangani dengan baik oleh tim medis," katanya.

Pasien alami luka akibat sengatan tawon vespa di beberapa anggota tubuhnya. 

Kedua lansia itu merupakan pasangan suami istri.  

Kala itu mereka sedang melintas di jalan Tanah Merah Perumahan Lobam Mas Asri, Desa Teluk Sasah, Kecamatan Seri Kuala Lobam. 

Seorang warga setempat, Nofa menyampaikan, kedua lansia itu sedang melintas di sana.

"Kebetulan ada anak-anak yang melempar sarang tawon itu, sehingga tawon keluar dari sarang dan menyengat pasutri itu," kata Nofa.

Keduanya tampak tak berdaya, hingga dibantu oleh warga setempat. 

Baca juga: Tawon Vespa Serang Warga, Damkar Tanjunguban Bintan Bergerak

Sengatan tawon itu mengenai muka dan dan badan korban.

"Tidak hanya satu tawon saja yang menyerang dua lansia tersebut," tambahnya.

Pasangan suami istri tersebut mengalami sesak napas setelah tawon vespa menyerang mereka.

Kepala UPT Damkar Tanjunguban, Panyodi mengatakan, sebelum kejadian, beberapa warga melakukan kegiatan bersih-bersih rumput di jalan Tanah Merah, Perumahan Lobam Mas Asri pada Sabtu (14/6/2025). 

Saat memotong rumput, mesin pemotong mengenai sarang tawon vespa, sehingga tawon keluar dan menyerang warga.

Beruntungnya, warga yang sedang bersih-bersih cepat menghindar.

Namun, dua orang lansia yang melintas di dekat sarang tawon disengat dan mengalami sesak napas. 

Panyodi mengatakan, setelah kejadian itu, warga melaporkan ke pemerintah desa dan disarankan melapor ke damkar. 

Regu piket malam turun ke lokasi untuk menutup lubang sarang dengan tisu yang telah diberi pertalite. 

Petugas kemudian menyemprotkan cairan pertalite ke sarang dan memasukkannya ke dalam karung untuk dimusnahkan. 

Proses pemusnahan diabadikan oleh warga dan disebar ke media sosial. 

Video 30 detik itu pun viral di media sosial (medsos) dan kini sedang jadi obrolan hangat netizen dan warga Bintan. (TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng)