KASUS MUTILASI DI PADANG PARIAMAN
Dalam Kurun Waktu 1,5 Tahun, SJ Diduga Telah Melakukan Pembunuhan Berantai Pada 3 Orang
SJ diduga merupakan pelaku pembunuhan berantai yang telah merenggut tiga nyawa dalam kurun waktu 1,5 tahun terakhir ungkap polisi.
TRIBUNBATAM.id - Menggegerkan masyarakat, kasus pembunuhan keji yang dilakukan oleh pria berinisial SJ (25) di Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat.
SJ diduga merupakan pelaku pembunuhan berantai yang telah merenggut tiga nyawa dalam kurun waktu 1,5 tahun terakhir ungkap polisi.
Aksi yang dilakukan SJ tergolong sebagai pembunuhan berantai jelas Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir.
“Sudah tiga korban yang menjadi sasaran pembunuhan. Kasus ini sudah masuk kategori pembunuhan berantai,” ujar Kapolres dalam konferensi pers, Kamis (19/6/2025).
Dijelaskan, dua korban pertama dibunuh sekitar setahun lalu dan jasadnya telah dievakuasi. Sedangkan korban ketiga, SA, dimutilasi pada Minggu (15/6/2025). Ketiga korban tewas dengan motif dan cara yang berbeda.
Polisi masih mendalami kemungkinan adanya pelaku lain yang terlibat dalam aksi sadis ini.

Pemeriksaan terhadap SJ dilakukan secara intensif guna mengungkap motif serta pola pembunuhan.
SJ Ternyata Kekasih Korban, Pernah Lapor ke Polisi
Fakta mengejutkan lainnya terungkap. SJ diketahui merupakan kekasih dari korban bernama Siska Oktavia, yang sebelumnya dilaporkan hilang pada Januari 2024.
Mirisnya, SJ sendiri yang pertama kali melaporkan hilangnya Siska ke Polsek Batang Anai.
“Dia yang datang pertama ke Polsek buat laporan kehilangan. Itu yang bikin kami gak curiga,” ungkap Suji Selsya Utami (28), sepupu almarhumah Siska.
Selama proses pencarian, SJ juga terlihat aktif membantu keluarga. Bahkan SJ mengaku terakhir meninggalkan Siska di sebuah minimarket karena hendak menjemput temannya, sebelum Siska dinyatakan hilang.
“Siska sempat bilang, dia mau ambil uang dari SJ. Setelah itu, dia hilang,” tambah Suji.
SJ Dikenal Baik, Sempat Beri THR ke Adik Korban
SJ selama ini dikenal dekat dengan keluarga korban. Ia bekerja sebagai satpam di pabrik sekitar Padang Pariaman dan menjalin hubungan asmara dengan Siska sejak 2019.
“Saat Lebaran lalu, setelah Siska hilang, SJ masih datang ke rumah dan memberikan THR ke adik-adik Siska,” tutur Suji.
Lebih mengejutkan lagi, jasad Siska diduga dikuburkan di rumah SJ sendiri. Korban lain yang dimutilasi oleh SJ juga diketahui teman dekat Siska, bahkan sering menginap di rumah mereka.
Ibunda Siska Meninggal Dunia Akibat Syok Berat
Duka mendalam kembali menyelimuti keluarga. Ibunda Siska Oktavia meninggal dunia pada Kamis (19/6/2025) pagi, setelah mendengar kabar bahwa putrinya adalah korban mutilasi.
“Beliau pingsan di lokasi penggalian sekitar pukul 07.00 WIB. Diduga kena serangan jantung karena syok berat. Saat dibawa ke rumah sakit, nyawanya tak tertolong,” ujar Suji.
Tragisnya, enam bulan sebelumnya, ayah Siska juga meninggal dunia karena stres memikirkan anaknya yang tak kunjung ditemukan.
“Ayahnya meninggal duluan karena terus memikirkan Siska. Kini ibunya menyusul,” imbuh Suji.
Siska sendiri telah dilaporkan hilang sejak Januari 2024 dan baru ditemukan lebih dari satu tahun kemudian, dalam kondisi tragis sebagai korban mutilasi.
Polisi Masih Selidiki Kemungkinan Pelaku Lain
Polisi terus mendalami apakah SJ bertindak sendiri atau ada pihak lain yang terlibat. Barang bukti berupa parang, sepeda motor, dan pakaian korban telah diamankan.
Kasus ini menjadi perhatian publik karena tidak hanya menyisakan luka mendalam bagi keluarga korban, tetapi juga mengungkap wajah ganda seorang pelaku yang selama ini dikenal sebagai pribadi baik dan tidak mencurigakan.
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Terungkap! Tiga Nyawa Melayang dalam Aksi Pembunuhan Berantai SJ dalam Kurun Waktu 1,5 Tahun,
Fakta Baru Kasus Pembunuhan Berantai di Padang Pariaman, Ternyata Dinda Dimutilasi di Dalam Pabrik |
![]() |
---|
Kekejaman Satria Juhanda, Bunuh Siska dan Adek usai Memperkosa, Kini Jadi Tersangka |
![]() |
---|
Pelaku Pembunuhan Berantai di Padang Pariaman Sudah Dicurigai Sejak Lama, Ngotot Tak Mau Mengaku |
![]() |
---|
Fakta Baru Kasus Pembunuhan Berantai di Padang Pariaman, Siska Diperkosa Lalu Mayat Dicor |
![]() |
---|
Inilah Pesan dan Curhat Terakhir Septia Ananda Sebelum Dimutilasi Wanda di Padang Pariaman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.