KAPAL TERBAKAR DI BATAM
Kapal Terbakar di PT ASL Tanjunguncang Batam, Api Diduga Muncul saat Pekerja Memperbaiki Tangki
Kapolsek Batuaji, AKP Raden Bimo mengungkap jika para pekerja korban kebakaran kapal di PT ASL Tanjunguncang Batam sedang memperbaiki tangki, Selasa.
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Sebanyak 9 pekerja dilaporkan menjadi korban dalam insiden kebakaran kapal di Batam tepatnya di PT ASL Tanjunguncang, Selasa (24/6) sekira pukul 14.15 WIB.
Kapolresta Barelang, Kombes Pol Zaenal Arifin, S.I.K melalui Kapolsek Batuaji, Bimo Dwi Lambang, S.Tr.K., S.I.K mengungkap jika dari total 9 pekerja korban insiden kebakaran kapal di PT ASL Tanjungucang, Kota Batam, Provinsi Kepri, 4 orang meninggal dunia.
Sementara 4 pekerja mengalami luka bakar di tubuh, serta satu orang korban dalam kebakaran kapal di Batam ini mengalami luka ringan.
Ia mengungkap jika kebakaran kapal di Batam itu berlokasi di dalam tangki kapal tanker pengangkut CPO bernama MV Federal II yang sedang menjalani perbaikan di PT ASL Tanjunguncang, salah satu perusahaan galangan kapal di Batam.
"Kapal sedang ada perbaikan dalam tangki. Di situlah muncul kebakaran. Namun ini masih kami selidiki," ungkapnya saat ditemui di RS Mutiara Aini, Selasa (24/6) malam.
Kapolsek Batuaji mengatakan jika saat ditemukan, para korban berada dalam satu tangki di dalam kapal.
Baca juga: Polisi Selidiki Kebakaran Kapal Federal II yang Tewaskan 4 Pekerja di PT ASL Shipyard Batam
Kondisi ini yang sempat menjadi kendala dari tim safety untuk mengevakuasi para korban.
Meski demikian, pihak safety menginformasikan jika para korban sudah terevakuasi.
Para korban insiden kebakaran kapal di Batam itu merupakan pekerja subkon di PT ASL Tanjunguncang.
"Semua korban sedang bekerja sebelum insiden itu terjadi," sebutnya.
Korban kebakaran kapal di Batam ini, menurut Kapolsek Batuaji berada di dua rumah sakit.
Selain 3 korban di RS Graha Hermine, ada juga yang mendapat perawatan medis di RS Mutiara Aini.
Baca juga: Pekerja Galangan Kapal di PT ASL Shipyard Batam Panik dan Berhamburan Saat Kapal Terbakar
Sementara korban meninggal dalam insiden kebakaran kapal di PT ASL Tanjunguncang Batam ini digeser ke RS Bhayangkara Polda Kepri.
"Kami masih menyelidiki terkait kebakaran kapal di Batam ini," ujarnya.
Kesaksian Korban Selamat Kapal Terbakar di Batam
Alatas Silaban, pria berseragam kerja biru khas pekerja galangan kapal, terbaring lemah di ranjang RS Mutiara Aini, Batuaji, Batam. Luka bakar di telinga kirinya menjadi saksi bisu betapa dekat ia dengan maut.
Luka itu ia dapat bukan karena ceroboh, tapi karena berjuang menyelamatkan nyawa dari kobaran api yang melalap kapal tempatnya bekerja Kapal Vederal milik PT ASL Shipyard, Tanjunguncang, Selasa (24/6/2025) sore.
“Saya nggak dengar ledakan. Tapi tiba-tiba api sudah besar. Asapnya pekat, gelap sekali. Saya langsung lari,” kata Alatas lirih, matanya menerawang.
Lewat sedikit dari jam makan siang, sekitar pukul 14.30 WIB, Alatas dan empat rekan lainnya tengah menjalankan tugas rutin, memotong plat besi di bagian dalam kapal.
Lokasi mereka berbeda-beda, tersebar di beberapa lantai kapal. Ia berada di bawah, bersama rekannya, Gunawan. Gulo berada satu tingkat di bawahnya. Upik, berada tepat di depan.
Baca juga: Brimob Polda Kepri Lacak Asal Peluru Aktif Dalam Kapal Myanmar, Buat Geger PT ASL Batam
“Kami udah bagi tugas masing-masing. Ada yang bagian motong, saya yang angkat. Ada juga yang sempat keluar sebentar ambil minum,” ujarnya.
Ketika api mulai menjalar cepat, asap tebal seketika menyelimuti seluruh ruang kerja, membuat pandangan nyaris gelap. Alatas tahu, waktu untuk berpikir sudah habis ini soal hidup atau mati.
Bertahun-tahun bekerja di kapal membuatnya hapal setiap lekuk lorong. Itu jadi penyelamat nyawanya.
Dalam keadaan panik, ia berlari menyusuri lorong-lorong sempit, menyikut dinding, dan terbentur tangga besi yang membuat kaki kanannya memar. Namun ia tidak berhenti.
“Saya paksakan keluar. Walau sakit, walau gelap. Saya tahu saya harus keluar. Teman-teman saya masih di dalam, tapi saya harus keluar dulu,” ucapnya menahan sesak.
Sepatunya lepas, tertinggal di tengah kepulan asap, tapi ia terus menyeret langkah hingga menemukan jalan keluar.
Sesampainya di luar, tubuhnya lemah, kakinya memar, telinga berdarah. Tapi ia hidup. Sesuatu yang mungkin tidak semua rekannya bisa katakan sore itu.
Beberapa rekannya Upik, Gulo, dan Januarius belum juga terlihat saat Alatas menyelamatkan diri. Hingga malam hari, dua korban masih dalam perjalanan menuju rumah sakit. Tiga lainnya dilaporkan meninggal dunia.
Baca juga: Update Kebakaran Kapal di PT ASL Batam, Sejumlah Pekerja Tewas, Belasan Alami Luka Bakar Serius
Di lantai kamar rumah sakit, sepasang sepatu boot kerja milik Alatas masih tergeletak. Sepatu itu tak sempat ia selamatkan.
Tapi nyawanya, berhasil ia bawa keluar dari neraka kapal bernama Vederal.
Berikut Daftar Nama Korban Kebakaran Kapal di PT ASL Tanjunguncang Batam
Korban Meninggal Dunia
(RS Mutiara Aini)
- Gunawan Sinulingga - PT Mancar Marine Batam (MMB)
- Berkat Setiawan Gulo - PT MMB
- Hermansyah Putra – PT Ocean Pulse Solution (OPS)
- Januarius - PT MMB
Korban Selamat:
(Dirawat di RS Mutiara Aini)
- Alatas Silaban - Luka ringan
- Upik Hidayat - Luka berat
Dirawat di RS Graha Hermine
- Amel Rivensky Gembiran Nababan - Luka berat
- Benni Silaban - Luka berat
- Rezki Harianto Butarbutar - Luka berat. (TribunBatam.id/Ucik Suwaibah/Pertanian Sitanggang)
Keterangan: Data korban diambil hingga Selasa (24/6) malam
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
TribunBreakingNews
breaking news batam hari ini
breaking news
Batam
kapal terbakar di Batam
kebakaran kapal di Batam
PT ASL Tanjunguncang
PT ASL Shipyard
kebakaran di PT ASL Tanjunguncang
Buntut Kecelakaan Kerja di PT ASL Batam, Dua Petugas HSE Dijebloskan ke Penjara |
![]() |
---|
Update Kebakaran Kapal di PT ASL Batam, Polisi Tetapkan Dua Tersangka Dari Bagian K3 |
![]() |
---|
Polisi Masih Tunggu Hasil Puslabfor Medan terkait Kebakaran Kapal di PT ASL Batam |
![]() |
---|
Disnaker Kepri Temukan Banyak Pelanggaran di PT ASL Shipyard Batam, Kadis: Tunggu Hasil Penyidikan |
![]() |
---|
Kapal Terbakar di PT ASL Shipyard Batam Telan Korban Jiwa, Ombudsman Soroti Sistem Pengawasan K3 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.