KEBAKARAN DI BINTAN

Korban Kebakaran Kios Box Container di Kijang Bintan Alami 9,5 Persen Luka Bakar di Wajah

Kabid Pengembangan dan Humas RSUD Bintan Murnilawati sebut, korban kebakaran kios box container di Bintan masuk pukul 21.20 WIB ke IGD

Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Dewi Haryati
Dok.Warga Bintan untuk Tribun Batam
KIOS TERBAKAR  - Korban kebakaran kios box container di Kijang Bintan, Minggu (29/6/2025), alami luka bakar di wajah dan lengan. Korban rencananya jalani operasi di RSUD Bintan, Senin (30/6/2025)  

BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Pemilik kios bernama Wilopo (46), menjadi korban kebakaran dua kios box container di Pujasera Rasa Sayang, Jalan Hang Jebat, Barek Motor, Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Minggu (29/6/2025).

Wilopo mengalami luka bakar di bagian wajah, tangan dan kaki sebelah kanan.

Korban saat ini telah dilakukan perawatan di IGD RSUD Kabupatan Bintan.

Kepala Bidang Pengembangan dan Humas RSUD Bintan Murnilawati mengatakan, pasien masuk ke IGD RSUD pada pukul 21.20 WIB.

Baca juga: Penyebab Kebakaran Kios Box Container di Kijang Bintan Minggu Malam, Sempat Jadi Tontonan Warga

"Korban alami combustio grade 2, luas luka 9,5 persen di wajah, lengan," kata Murnilawati, Senin (30/6/2025).

Setelah dilakukan penanganan dan pengobatan serta observasi di IGD, pasien dipindahkan ke ruang rawat bedah anyelir pukul 01.04 WIB.

"Rencana akan dilakukan operasi pada pukul 14.00 WIB, hari ini," katanya.

Sementara itu korban Wilopo mengatakan, penyebab kebakaran karena ada tumpahan Bahan Bakar Minyak (BBM).

"Pertalite mengenai kabel cas handphone yang berada di lantai kios saya hingga terjadi kebakaran," katanya. 

Ia menyampaikan, dua unit kios box container yang terbakar itu berukuran, panjang 3 meter dan lebar 2,4 meter.

Insiden tersebut sempat jadi tontonan warga dan pengendara yang melintas. 

Petugas pemadam kebakaran UPTD Bintan Timur, langsung datang ke lokasi kejadian 15 menit setelah mendapatkan laporan. 

"Begitu kami tiba di lokasi, ternyata api sudah menjalar di bagian dalam kios tersebut," kata Kepala UPT Damkar Bintan Timur, Nurwendi.

Ia mengatakan, api dengan cepat menghanguskan kios semi permanen tersebut hingga porak-poranda. 

"Satu mobil Damkar kami gunakan untuk memadamkan api. Kami butuh waktu 28 menit untuk memadamkan api," katanya.

Selain dinding kios, sejumlah perabot dalam kios ikut terbakar. 

Peristiwa ini dibenarkan oleh Kapolsek Bintan Timur AKP Khapandi melalui Kanit lll Reskrim Polsek Bintan Timur Ipda Daeng Salamun. 

"Ya betul, kejadiannya tadi malam," kata Daeng Salamun. 

Kios box tersebut selama ini digunakan untuk berjualan counter pulsa, jajanan dan bensin eceran. 

Sementara kios yang kedua digunakan untuk berjualan keripik ubi.

Baca juga: Kebakaran di Bintan Bikin Panik Warga, Kobaran Api Muncul dari Rumah Bekas Lokalisasi

Sebelum kejadian, pemilik kios Wilopo ingin melayani ibu-ibu yang hendak membeli BBM jenis pertalite. 

Saat ingin mengambil botol berisikan minyak, tiba-tiba botol jatuh ke lantai. 

Kendati demikian, Wilopo tetap melayani pembeli. 

Selang beberapa menit, ia kemudian kembali ke dalam kios untuk membersihkan tumpahan minyak tersebut. 

Pada saat yang sama, Wilopo juga mengangkat kabel cas handphone. 

"Tiba-tiba ada percikan api dari cas hp yang masih terhubung dengan arus listrik. Api pun makin membesar," ujar Salamun. 

Wilopo kala itu panik, ia sempat menyelamatkan handphone di dalam kios.

Api makin membesar. Ia keluar dari kios sembari meminta tolong warga sekitar. 

Wilopo sempat berlari mengambil air di sekitar area kebakaran, guna menyiram api.

Namun usahanya itu tak berhasil. Api justru semakin besar. 

Masyarakat setempat dan petugas PLN ikut membantu memadamkan api dengan tiga APAR (Alat Pemadam Api Ringan), namun tak kunjung padam.

Selang beberapa menit, tim Damkar dan polisi tiba di lokasi. 

"Polisi, tim Damkar dan masyarakat berhasil memadamkan api," katanya.

Adapun kerugian dua kios tersebut mencapai puluhan juta rupiah. 

"Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut," tambahnya. 

Baca juga: Viral Kebakaran di Bintan Hanguskan Rumah Warga Sei Enam Kepri, Polisi dan TNI Kompak Beri Bantuan

Barang -barang sisa kebakaran kini sudah diamankan pemilik dan keluarga. 

"Kondisi saat ini di Tempat Kejadian Perkara (TKP) sudah aman dan berjalan seperti biasa," ujarnya.

Dugaan sementara, api berasal dari tabung gas yang mengalami kebocoran. 

(TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved