BERITA POPULER BATAM

Daftar 7 Berita Populer Hari Ini, Niatnya Bantu Teman Jual Motor, Ternyata Hasil Curian

Daftar 7 Berita Populer Hari Ini, Niatnya Bantu Teman Jual Motor, Ternyata motornya hasil curian, sempat masuk sel, saat keluar disekap kawannya

|
Editor: Mairi Nandarson
Screenshot layar video viral
KORBAN - Korban penyekapan, Jeremy warga Sei Beduk 

Ironisnya, ia melihat itu di rumahnya sendiri pada Kamis (15/5/2025).

Bukannya meminta maaf, sang suami menurutnya malah berbalik melaporkan sang istri ke polisi dengan tuduhan perusakan barang elektronik handphone dan laptop miliknya.

"Saya merasa diperlakukan tidak adil, padahal saya korban,” ujar MMH lirih saat menggelar konferensi pers di bilangan Nagoya, Senin (7/7/2025).

Baca Selengkapnya

Kronologi Pria di Bintan Curhat ke Presiden RI Soal Penganiayaan Hingga Videonya Viral di Medsos

KASUS PENGANIAYAAN DI BINTAN  - Kanit Reskrim Polsek Bintan Timur, Ipda Daeng Salamun depan Mapolsek Bintan Timur, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Kepri, Senin (7/7/2025).
KASUS PENGANIAYAAN DI BINTAN  - Kanit Reskrim Polsek Bintan Timur, Ipda Daeng Salamun depan Mapolsek Bintan Timur, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Kepri, Senin (7/7/2025).(TribunBatam.id/ Ronnye Lodo Laleng)

TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Lelo Polisa Lubis mengaku menjadi korban penganiayaan oleh tiga orang tak dikenal (OTK) di sekitar Jalan Nusantara KM 23, Kampung Budi Mulya, RT 003, RW 004, Kelurahan Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Penganiayaan di Bintan yang ia alami itu terjadi pada Rabu (2/7/2025) sekira pukul 12.10 WIB.

Informasi yang dihimpun di lapangan, Lelo aktif mengkritisi soal lingkungan.

Ketika itu, ia sedang berada di Kampung Budi Mulya.

Korban mengaku dipukul pada bagian pipi, mata dan kepala hingga ia pusing.

Baca Selengkapnya

Pelaku Curanmor di Batam Sekap Seorang Pria, Korban Dipukul Selang dan Nyaris Tewas

Polisi menangkap pelaku penyekapan korban Jeremy
Polisi menangkap pelaku penyekapan korban Jeremy. (Beres/TribunBatam)

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Aksi penyekapan dramatis terjadi di kawasan Batam Kota.

Seorang pemuda bernama Raynhard Batubara alias jere (21) menjadi korban penyekapan dan penganiayaan selama empat hari oleh komplotan Curanmor.

Jere disekap di sebuah rumah kosong di belakang Perumahan Lavender, Kelurahan Belian, Batam Kota.

Peristiwa bermula pada Senin (30/6) sekitar pukul 15.30 WIB, ketika korban yang sedang berada di rumahnya di Piayu Blok G, Kecamatan Sei Beduk, tiba-tiba didatangi seorang pelaku berinisial Raka, yang sudah dikenalnya. 

Raka lantas membawa Raynhard jalan-jalan lalu mengarah ke lokasi kejadian dengan alasan ingin menjumpai temannya sebentar. 

Setibanya di rumah kosong tersebut, ada enam pelaku painnya tepah menunggu korban. Kemudian korban langsung di interogasi hingga akhirnya disekap di dalam sebuah kamar selama empat hari. 

Baca Selengkapnya

[ tribunbatam.id ]

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved