Anak-anak Iseng Lempari Sarang Tawon Bikin Warga Resah, Damkar Turun Tangan

Laporan Wartawan Tribun Batam.id, Ronnye Lodo Laleng

TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Video detik-detik petugas Damkar Tanjunguban evakuasi sarang tawon vespa viral di media sosial (medsos).

Dalam video berdurasi 30 detik itu, tampak 5 orang petugas sedang berjibaku memusnahkan tawon-tawon tersebut. 

Mereka menggunakan tangga dan peralatan safety lainnya untuk mengeksekusi tawon.

Kelima petugas itu terlihat gesit dalam mengatasi sarang tawon tersebut. 

Petugas menggunakan senter untuk penerangan. 

Seorang petugas menggunakan pakaian safety naik ke atap rumah warga, sementara dua lainnya menunggu di bawah dekat dengan tangga.

Petugas terlihat menyemprotkan cairan ke arah sarang tawon.

Beberapa tawon akhirnya keluar dari sarang dan menyebar di wilayah tersebut. 

Peristiwa ini belakangan diketahui terjadi pada Senin (7/7/2025) malam.

Seorang warga Desa Lancang Kuning, Kecamatan Bintan Utara, Abdul Muis (49) mengatakan, awalnya sarang tawon mengantung di atas rumah. 

Setelah dilempari anak-anak, sarang tawon jatuh dan menempel di atas resplang. 

Kejadian ini membuat warga khawatir dan resah jika sarang tawon kembali dilempari anak-anak dapat menyengat mereka.

Beruntung tidak ada warga yang menjadi korban sengatan tawon vespa. 

"Saya sudah ingatkan anak-anak jangan dilempari, tapi tak diindahkan," kata Abdul.

Justru, tawon-tawon itu makin banyak berkeliaran di pemukiman mereka.

Abdul Muis kemudian meminta bantuan Damkar mengeksekusi sarang tawon tersebut.

Kepala UPT Damkar Tanjunguban, Panyodi mengatakan, petugas Damkar menerima laporan adanya sarang tawon vespa, Senin (7/7/2025) malam. 

Petugas langsung menuju ke lokasi kejadian dan dengan menggunakan cairan pertalite, petugas mengeksekusi sarang tawon vespa tersebut. 

"Proses evakuasi tidak memakan waktu lama, kurang lebih 30 menit saja, karena harus butuh persiapan sebelum evakuasi," kata Panyodi, Rabu (9/7/2025).

Dia mengajak masyarakat sekitar agar tetap tenang, jangan panik lagi, sebab sarang tawon sudah berhasil di evakuasi. 

"Sekarang warga sudah aman tinggal di lingkungan itu, tawonnya sudah kami atasi," katanya. 

Jika ada kendala atau nemuin hal serupa tak segan-segan lapor ke UPTD Damkar Tanjunguban, Kabupaten Bintan.

( tribunbatam.id/ronnye lodo laleng )