Pemko Batam Pernah Punya 2 BUMD, Tapi Tidak Jalan Karena Kalah Saing di Pasar

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Pemerintah Kota Batam pernah memiliki Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Namun ukurnya hanya satu tahun dan ujungnya bangkrut alias habis modal karena kalah saling dengan pihak Swasta.

Pemerintah Kota Batam diketahui memiliki BUMD yakni PT Pembangunan Kota Batam (PKB). Perusahaan ini didirikan tahun 2022 dan sempat beroperasi hingga tahun 2023 atau satu tahun setelah didirikan.

Perusahaan tersebut bergerak dibidang distributor sembako yang bertujuan untuk menetralisir harga sembako di Kota Batam.

Perusahaan ini sempat beroperasi satuhtahun, namun tidak sanggup bersaing dengan swasta yang akhirnya ditutup pada tahun 2023 lalu.

Selanjutnya pemko Batam juga pernah mendirikan perusahaan dengan nama PT Pelabuhan Batam Indonesia (PBI). Namun sejak didirikan hingga saat ini tidak pernah beroperasi.

"Jadi pemko itu pernah memiliki dua unit perusahaan BUMD, namun semuanya sudah tidak beroperasi," kata Kepala Bagian Perekonomian Setdako Pemko Batam Zul Arif, Senin (21/7/2025).

Zul Arif mengatakan untuk PT PKB sendiri sempat memiliki kantor di Ruko Taman Golf Residence Sukajadi. Namun karena sudah tidak beroperasi ruko tersebut dikembalikan.

"Kantornya dulu di ruko Taman Golf Sukajadi, namun karena perusahaan bangkrut karena kalah saing. Jadi tidak bisa lagi membayar sewa ruko," kata Arif.

Saat ini kata Arif kedua perusahaan tersebut masih ada. Namun hanya tinggal nama. "Mungkin dalam waktu dekat akan dibubarkan," kata Arif.

Sementara pantauan Tribun Batam di sekitar Ruko Taman Golf Residence Sukajadi sudah tidak ada lagi tanda plang kantor digunakan oleh PT PKB.

Bahkan beberapa ruko di lokasi sudah berubah menjadi hotel atau penginapan.

( tribunbatam.id/ian sitanggang )