KIPRAH BUMD DI KEPRI
Pemkab Bintan Punya 2 BUMD, Kini Berjalan dan Jadi Penyumbang PAD Terbesar di Bawah Pariwisata
Kabupaten Bintan hanya punya dua Badan Usaha Milik Daerah (BUMN) yang saat ini terus berkembang pesat.
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Eko Setiawan
TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Kabupaten Bintan hanya punya dua Badan Usaha Milik Daerah (BUMN) yang saat ini terus berkembang pesat.
Kedua BUMD tersebut adalah PT Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Bintan dan PT.Bintan Inti Sukses (BIS).
BUMD ini belakangan ikut menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan.
Bupati Bintan Roby Kurniawan menyampaikan kedua BUMD ini memang cukup tinggi menyumbang PAD Bintan.
"Tahun 2024 lalu saja, PT BIS mampu menyumbang PAD sebesar Rp 800 juta per tahun," kata Roby.
Dia menyampaikan, pemerintah akan mendorong perkembangan dua BUMD ini akan lebih tinggi lagi pencapaian PAD nya.
"Kita selalu memberikan dukungan, dan solusi agar BUMD di Bintan bisa berjalan maksimal," katanya.
Perkembangan ini juga disampaikan Direktur PT Bintan Inti Sukses M.Rofiq.
Dia mengaku, PT BIS terus menujukkan trend kenaikan.
"Alhamdulillah. Laba bersih sementara (non audit) sejak Januari hingga Juni Rp505 juta. Kami berharap sampai akhir tahun 2025 ini dapat mencapai Rp 1 miliar," ujar M. Rofiq, Senin (21/7/2025).
PT BIS optimis, pada akhir tahun 2025 ini,
dapat menyetorkan PAD Rp l miliar ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan.
Dari pendapatan itu, pasar Barek Motor Kijang, penyumbang paling besar hampir 50 persen.
Dari pendapatan sementara itu jika dibandingkan dengan tahun 2024 lalu, trendnya naik.
"Tahun 2024 lalu, Januari - Juni hanya mampu mencapai Rp386 juta. Sampai akhir tahun 2024, kami hanya setor Rp 800 jutaan," tambahnya.
Pihaknya belajar dari kesalahan sebelumnya, nanti siap bangkit untuk tahun -tahun mendatang.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.