Senangnya Lansia di Natuna Dapat Bantuan Beras, Maimunah Rela Jalan Kaki dari Rumah Sejak Pagi
Wajah-wajah bahagia terpancar dari sejumlah warga Lansia) di Kota Ranai, Kabupaten Natuna, saat mereka menerima bantuan beras dari pemerintah
Penulis: Birri Fikrudin | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, NATUNA - Wajah-wajah bahagia tampak dari sejumlah warga lanjut usia atau lansia di Kota Ranai, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) saat mereka menerima bantuan beras dari pemerintah.
Meski usia tak lagi muda dan fisik mulai melemah, semangat mereka tak pernah padam.
Sejak pagi hari, para lansia ini sudah tiba di halaman Kantor Lurah Ranai Kota, menanti pembagian beras bantuan dari program Pemerintah Pusat, Rabu (23/7/2025).
Di tengah kursi antrian, salah satu sosok yang mencuri perhatian adalah Maimunah (68), seorang lansia asal Puak, Ranai Kota.
Dengan langkah perlahan dan berpakaian kemas, ia berjalan kaki dari rumahnya sejak pukul 07.00 WIB pagi.
"Saya jalan kaki dari rumah pagi tadi. Sampai di kantor lurah ini hampir jam delapan," ucapnya sambil tersenyum kepada tribunbatam.id.
Tinggal sendiri di rumah, Maimunah mengaku sangat bersyukur mendapat bantuan ini.
Ia mengaku, sudah lama menanti kiriman beras dari program pemerintah, yang kerap ia terima setiap tahunnya.
"Alhamdulillah, sangat terbantu dan senang sekali. Sudah lama juga tak ada bantuan beras lagi. Ini bisa buat bantu kebutuhan dirumah," tambahnya.
Di balik itu, Maimunah sehari-hari menggantungkan hidup dari hasil kebun singkongnya yang ia jual ke warga.
Meski penghasilannya sangat kecil, ia tetap bersyukur masih bisa bertahan hidup dengan usaha sendiri.
"20 kilo beras ini untuk saya sendiri lama tahannya. Selain itu, saya juga dapat bantuan bansos PKH, itulah yang bantu saya bertahan hidup," ungkapnya lagi.
Maimunah bukan satu-satunya. Marsihan (65) lansia lainnya yang datang bersama anaknya, juga merasa sangat terbantu.
"Terima kasih sekali kepada pemerintah atas bantuannya. Sangat membantu sekali," katanya.
Di antara ratusan warga yang hadir, para lansia terlihat duduk di barisan depan, dengan semangat yang tak kalah dari warga yang lebih muda.
Cerita Keluarga Yanto, Pekerja Serabutan di Natuna Ungkap Syukur Putranya Masuk Sekolah Rakyat |
![]() |
---|
Meski Fokus Bayar Utang, Pemkab Natuna Prioritaskan Kesejahteraan Warga Lewat APBD Perubahan 2025 |
![]() |
---|
Derita Bidan Asal Medan Laporkan Oknum Polisi di Batam, Kondisi Hamil Malah Dianiaya |
![]() |
---|
Tangis Haru Orangtua Murid Sekolah Rakyat di Natuna, Mariah Ikhlas Lepas Anak Demi Masa Depan |
![]() |
---|
Sekolah Rakyat di Natuna, Orang Tua Murid Bersyukur Terima Bantuan Kasur dan Sembako |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.