Pengakuan Miris Musrika Ngotot Buang Ibu Kandungnya di Probolinggo

TRIBUNBATAM.id - Seorang perempuan lanjut usia (lansia) di Probolinggo bernama Nortaji dianiaya dan diusir oleh anak kandungnya sendiri, Musrika.

Kejadian itu terjadi di Desa Jambangan, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur sekitar satu bulan lalu.

Namun, insiden penganiayaan yang dilakukan Musrika terhadap Nortaji baru viral setelah videonya beredar di media sosial.

Pemerintah desa setempat sebenarnya sudah melakukan mediasi dengan melibatkan Musrika dan Nortaji.

Namun, Musrika mengaku sudah tidak peduli dan bahkan jika ibu kandungnya tersebut meninggal dunia.

Pemilik Griya Lansia Khusnul Khatimah, Arief Camra, yang mendapatkan kiriman video penganiayaan dan pengusiran tersebut langsung bertindak cepat.

Arief Camra bertolak ke Probolinggo untuk mengevakuasi Nortaji yang ternyata sedang tidur di pinggir jalan.

Setelah menemukan nenek tersebut, Nortaji langsung membawanya ke Malang tepatnya di Griya Lansia Khusnul Khatimah.

"Seorang anak menghajar ibunya terang-terangan. Ibunya diusir dan dibuang di pinggir jalan. Probolinggo, Jumat 25 Juli 2025," tulis keterangan di video viral Arief Camra.

Arief Camra menemkan Nortaji dalam kondisi lusuh dan tiduran di pinggir sawah tepi jalan raya.

Hati Arief Camra tersentuh melihat Nortaji mengenakan pakaian yang kotor.

Setelah dibawa ke Griya Lansia Khusnul Khatimah, Arief segera membersihkan tubuh Nortaji dibantu timnya dan memakaikannya pakaian yang layak.

Terlihat Nortaji menampakkan wajah linglung namun lega.

Nortaji bak sadar bahwa dirinya ditolong oleh sosok baik hati.

"Saya akan mengevakuasi satu lansia terlantar yang dibuang, diusir sama anaknya sendiri," kata Arief Camra dilansir TribunnewsBogor.com pada Minggu (27/7/2025).

Baca juga: Sosok Nortaji Lansia Viral Diusir dan Dianiaya Anaknya di Probolinggo, Sering Tidur di Jalan