HILANG BARANG DI KAPAL VIRAL

Viral di Medsos Penumpang Ferry Malaysia Tujuan Batam Mengaku Hilang Barang, Perusahaan Ungkap CCTv

Viral di Batam penumpang ferry Malaysia tujuan Batam mengaku kehilangan barang. Kuasa hukum PT Prima Tan Bahari ungkap hasil rekaman CCTv.

Istimewa untuk Tribun Batam
BERI KETERANGAN - Tantimin, kuasa hukum PT Prima Tan Bahari saat memberikan keterangan kepada awak media, Kamis (31/7/2025). Agen operasional kapal penumpang MV Marine Hawk III ini merespons keluhan salah seorang penumpang yang kehilangan barang hingga viral di medsos. 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Viral di Batam unggahan Karina Ramita Sembiring, seorang penumpang MV Marine Hawk III yang mengaku kehilangan barang dalam perjalanan dari Stulang Laut, Johor Bahru, Malaysia ke Batam pada Selasa (15/7).

Unggahan penumpang MV Marine Hawk III yang mengaku kehilangan barang berupa tas merk Converse itu viral di Batam bahkan di beberapa media sosial alias medsos.

Penumpang MV Marine Hawk III asal Malaysia tujuan Batam itu diketahui melakukan siaran langsung melalui media sosial TikTok pada 17 dan 18 Juli 2025.

PT Prima Tan Bahari, agen operasional kapal penumpang MV Marine Hawk III yang dikonfirmasi membantah tudingan yang disampaikan Karina Rasmita Sembiring. 

Manajemen pelayaran Internasional di Batam itu menegaskan jika tidak ditemukan satu pun bukti bahwa tas kertas merek Converse yang diklaim hilang itu pernah dibawa naik ke kapal dalam perjalanan dari Stulang Laut, Johor Bahru ke Batam.

“Setelah menerima laporan dari Karina, staf kami langsung menindaklanjuti dengan memeriksa seluruh rekaman CCTv di kapal maupun pelabuhan. Hasilnya jelas: tas yang dimaksud tidak pernah terlihat dibawa oleh yang bersangkutan,” tegas kuasa hukum PT Prima Tan Bahari, Tantimin melalui keterangannya, Kamis (31/7/2025).

Adapun barang yang diklaim hilang berupa sebuah paper bag warna cokelat bermerek Converse berisi sepasang sepatu dan sebuah tumbler. 

Karina mengaku barang tersebut hilang saat perjalanan menggunakan kapal Marine Hawk III.

Ia melaporkannya lewat pesan WhatsApp ke staf agen pada malam hari 15 Juli 2025.

Tim agen langsung bergerak cepat.

Mereka memeriksa rekaman CCTv dari konter check-in di Pelabuhan Stulang Laut hingga proses kedatangan di Pelabuhan Harbour Bay, Batam

Hasilnya, tidak ada satu pun cuplikan yang memperlihatkan Karina membawa tas tersebut.

“Dari mulai check-in pukul 15.30 waktu Malaysia, boarding ke kapal, hingga keluar dari ruang x-Ray di Batam tidak ada satu frame pun yang menunjukkan ia membawa tas Converse,” bebernya.

Situasi memanas saat Karina mendatangi kantor agen kapal di Harbour Bay pada 17 Juli 2025. 

Alih-alih menunggu proses pemeriksaan internal, pihak agen menyebut jika ia justru menerobos masuk ke ruang staf dan berteriak-teriak.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved