Lokasi Kecelakaan Maut di Bintan Dikenal Rawan, Warga Sebut Lokasi Minim Penerangan

TRIBUNBATAM.id, BINTAN -  Lokasi kecelakaan yang merenggut nyawa Nofa Dwi Yahya (29) di Jalan Nusantara KM 18, Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) dikenal rawan tabrakan. 

Belum lama ini kecelakaan serupa pun terjadi di sana.

Lokasi hanya berjarak beberapa meter saja dari titik kecelakaan sekarang. 

Hal itu disampaikan seorang pengendara, bernama Ujang (44).

Dia menceritakan kala itu kecelakaan laga kambing melibatkan dua sepeda motor. 

"Waktu itu kecelakaan pada malam hari. Bedanya korban kecelakaan terdahulu tidak meninggal dunia," sebut Ujang, Senin (4/5/2025).

Dia menyebutkan ada sejumlah kendala yang menyebabkan sering kali tabrakan di lokasi itu.

"Kendalanya di sini jalannya sedikit tanjakan dan jalannya hanya ada dua lajur," kata dia.

Selain itu, di lokasi itu minim penerangan pada malam hari.

"Sangat gelap. Jika tak ada kendaraan lewat kelihatan seram," akunya.

Terkadang saat melintasi ruas jalan itu, dirinya mengaku merinding. 

"Takut juga saya. Kalau lewat di atas jam 00.00 WIB," lanjutnya. 

Pantau di lokasi kejadian, jalan raya itu tidak rata. Tepat di lokasi tabrakan terdapat sedikit tanjakan. 

Jika kendaraan dari arah Kijang menuju Tanjungpinang, terkadang antar kendaraan tak saling lihat.

Sehingga bila memotong jalur lawan, maka bakal berakibat fatal.

Di sana juga tidak terlihat lampu penerangan jalan umum. Sehingga pada malam hari dipastikan gelap gelap. 

Padahal di sana berdekatan dengan rumah warga. 

Di lokasi tabrakan, terlihat bercak darah masih menempel di atas badan jalan.

Beberapa pecahan sparepart sepeda motor dan mobil berserakan di pinggir jalan sebelah kiri dari arah Kijang.

Sejumlah gambar berwarna putih masih terlihat jelas di atas aspal hitam.

Tulisan dan gambar itu merupakan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang dilakukan anggota Satlantas Polres Bintan. (TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng).