BKKBN KEPRI

Sambut HUT ke-80 RI, BKKBN Kepri Edukasi Quick Wins dan Gelar Layanan KB Gratis

BKKBN Kepri gelar peringatan Hari Remaja sekaligus bakti sosial pelayanan Keluarga Berencana (KB) gratis, sambut HUT RI di Batam

Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Dewi Haryati
ist
LAYANAN KB - BKKBN Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menggelar peringatan Hari Remaja sekaligus bakti sosial pelayanan Keluarga Berencana (KB) gratis di gedung kantor BKKBN Kepri di Kecamatan Sekupang, Kota Batam pada Rabu (13/8/2025).  

BATAM, TRIBUNBATAM.id – Perwakilan BKKBN Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menggelar peringatan Hari Remaja sekaligus bakti sosial pelayanan Keluarga Berencana (KB) gratis di gedung kantor BKKBN Kepri di Kecamatan Sekupang, Kota Batam pada Rabu (13/8/2025). 

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia. Acara dimulai dengan fun walk dan senam bersama untuk meningkatkan keakraban antara jajaran BKKBN Kepri dan masyarakat.

Dalam sambutannya, Kepala Perwakilan BKKBN Kepri, Rohina menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi dengan instansi terkait di sekitar kantor, meningkatkan kekompakan sesama pegawai dan sebagai sarana untuk menyosialisasikan program-program instansi kepada masyarakat luar.

“Tentunya tidak mengurangi makna dari peringatan HUT ke-80 RI yang kita cintai ini,” ujarnya.

Ia juga menjelaskan kepada khalayak, BKKBN sudah bertransformasi menjadi Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN atau disingkat menjadi Kemendukbangga/BKKBN, sehingga saat ini telah mengembangkan program strategis “dari keluarga berencana menuju masyarakat berencana”.

bkkbn adakan kb


“Dalam mewujudkan keberhasilan transformasi ini, maka Kemendukbangga/BKKBN akan memulai dengan lima program unggulan/quick wins yang dirancang untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat”, ujarnya.

Sebagai bagian dari upaya percepatan pembangunan keluarga dan kesejahteraan, yaitu: GENTING ( Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting ): mengajak masyarakat, perguruan tinggi, hingga swasta menjadi “orang tua asuh” bagi balita berisiko stunting untuk mendukung pemenuhan gizi dan tumbuh kembang optimal, TAMASYA ( Taman Asuh Sayang Anak ): menyediakan daycare unggulan dengan pengasuh bersertifikat, psikolog anak, dan fasilitas lain yang membantu orang tua tetap produktif , GATI ( Gerakan Ayah Teladan Indonesia ): mendorong keterlibatan ayah dalam pengasuhan untuk membangun keluarga yang harmonis dan mendukung tumbuh kembang anak , LANSIA BERDAYA (Sidaya): memberikan layanan homecare berbasis komunitas bagi lansia yang tidak dirawat oleh keluarga, untuk menjaga kesejahteraan mereka dan AI Super Apps “Keluarga Indonesia”: aplikasi berbasis kecerdasan buatan yang menyediakan layanan konsultasi keluarga, pendidikan, kesehatan reproduksi, dan pendataan keluarga secara terpadu.

Rohina mengatakan rangkaian kegiatan ini sekaligus mendukung program nasional percepatan penurunan stunting, yang merupakan bagian dari quick wins Kemendukbangga/BKKBN yaitu GENTING (Gerakan Orangtua Asuh Cegah Stunting).

Salah satunya melalui edukasi gizi lewat program Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) yang menyasar ibu hamil, menyusui, serta balita non-PAUD.

"Tujuannya untuk mengedukasi demi meningkatkan ekonomi dan memenuhi kebutuhan gizi anak sebagaimana yang diharapkan oleh Bapak Presiden, apa yang kami berikan ini benar-benar untuk dikonsumsi anak atau ibu hamil dan menyusui, agar kebutuhan gizinya terpenuhi," ujar Rohina. 

BKKBN Kepri menargetkan ada 4.000 Keluarga Berisiko Stunting (KRS) yang menerima bantuan tahun ini, dan hingga kini capaian sudah mencapai 72 persen. 

"Ada program GENTING dari Bank Syariah Kepri yang bekerja sama dengan BKKBN Kepri, yaitu senilai Rp67 juta untuk penerima selama enam bulan," kata Rohina.

Dan dari Agustus hingga Desember 2025 nanti dengan nilai Rp420 ribu per keluarga, sebagai bentuk edukasi kreatif, BKKBN Kepri juga menggelar Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT), lomba memasak menu bergizi untuk anak.

Di kesempatan yang sama, BKKBN juga membagikan sembako kepada lansia melalui program SIDAYA (Lansia Berdaya).

Tak ketinggalan pelayanan KB gratis, mulai dari implan, IUD, pil, hingga suntik ada disini. Untuk metode MOW dan MOP, BKKBN bekerja sama dengan dokter spesialis kandungan. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved