MAHASISWA DI TANJUNGPINANG TEWAS

Ayah Mahasiswa yang Tewas Tak Wajar di Tanjungpinang Ternyata Bukan Orang Sembarangan

Ayah almarhum Hafif, mahasiswa yang tewas tak wajar di Tanjungpinang bernama Laurence M Takke. Ia merupakan CEO Takke Group di 2019 lalu

Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Ronnye Lodo Laleng
BONGKAR MAKAM - Keluarga dan polisi saat pembongkaran makam Hafif (26) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) KM 7, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), Rabu (13/8/2025) lalu. 

Laurence hanya menatap jasad anaknya yang sudah tak bernyawa, mulai dari pembongkaran hingga pemakaman kembali ke liang lahat.

Kala itu dia tidak sendirian, tetapi hadir bersama sejumlah keluarga korban.

Pihak keluarga tak mau memberikan pernyataan terkait proses autopsi ini ke awak media. 

"Biar polisi saja yang beri komentar," ujar pengacara keluarga yang enggan menyebutkan namanya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Tanjungpinang, AKP Agung Tri Poerbowo mengatakan, autopsi ini dilakukan atas permintaan keluarga korban. 

Baca juga: Teka-teki Kematian Mahasiswa UT di Tanjungpinang, Seminggu Belum Ada Titik Terang

"Keluarga korban juga datang menyaksikan proses autopsi ini," kata Agung.

Pihak keluarga belum terima atas kematian korban dengan cara tak wajar. 

Pemeriksaan tubuh jenazah dilakukan untuk mengetahui penyebab dan cara kematiannya.

Keluarga ingin mencari tahu ada tidaknya penyakit atau cedera yang mungkin ada di tubuh korban. 

"Setelah dilakukan autopsi. Kami akan menunggu hasilnya kurang lebih 2 Minggu," kata Agung.

Adapun dokter yang terlibat dalam proses ekshumasi ini yakni, dokter dari Polda Kepri dan dokter forensik dari RSUD Raja Ahmad Tabib (RAT) Tanjungpinang

"Proses autopsi memakan waktu kurang lebih 3 jam. Mulai dari gali dan lainnya. Mulai pada pukul 12.45 selesai pada pukul 16.10 WIB," ujarnya. 

Dengan adanya langkah ini, penyidik tinggal menunggu hasil autopsi keluar untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.

Sementara itu, usai dibongkar dua hari lalu, kondisi kuburan Hafif masih dihiasi sejumlah bunga, Jumat (15/8/2025).

Bunga itu ditebar tepat di atas kuburan. Ada dua buah nisan berbalut kain putih di sana yang di pasang di bagian kepala dan kaki jenazah. 

Satu nisan di kepala ditutup menggunakan payung hitam berukuran sedang. 

Tidak ada aktivitas lagi di kuburan itu. Hanya ada beberapa warga yang datang di kawasan TPU. Mereka terlihat sedang membersihkan kuburan sanak saudaranya. (TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved