Ari Sudah Lama Jadi Target Polisi

Laporan Afrizal, Wartawan Tribunnewsbatam

TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM-Ari Pai (39), pelaku perampokan nasabah bank Mandiri  di depan perumahan The Central Sukajadi , tak jauh dari Kepri Mall, Batam, saat ini masih dirawat di Ruang ICU Rumah Sakit Awal Bros, Batam.

Ari Pai sebenarnya sudah lama menjadi target operasi Satreskrim Kepolisian Resort Barelang, Batam.. Pelaku ini dikenal spesialis gembos mobil di Batam.  Dari catatan kepolisian, pelaku sudah beberapa kali berhasil melakukan aksinya pada tahun 2010.

Untuk aksinya yang kebeberapa kali ini, akhirnya pelaku menemukanan hari naasnya. Ari Pai yang beraksi bersama Ruslan, seorang oknum TNI, bertekuk lutut oleh korbannya sendiri, Edi Boni, nasabah Bank Mandiri Mukakuning yang baru pulang mengambil uang senilai puluhan juta rupiah, Kamis (12/05/2011) sekitar pukul 11.30 WIB di depan Perumahan Central Sukajadi, Simpang Kabil, Batam.

Ruslan yang bertugas sebagai joki saat beraksi tewas langsung saat ditabrak oleh mobil korbannya. Sedangkan Ari mengalami cedera berat. Kedua pelaku akhirnya di bawa ke rumah sakit Awal Bros.

Seorang mantan buser Satreskrim Polresta Barelang mangatakan, komplotan Ari dan Ruslan sudah lama menjadi TO kepolisian. Namun setiap beraksi, polisi mengalami kendala mengejarnya. Pasalnya komplotan Ari ini dibeking oleh satu aparat.

"Pelaku ini spesialis gembos mobil. Sasarannya nasabah bank yang pulang mengambil uang. Kemaren itu sudah menjadi hari naasnya. Itu lah manusia, tidak puas dengan apa yang sudah didapatkanya. Padahal kalau dia tidak balik lagi untuk mengambil tas yang besar, tidak akan seperti ini kejadiannya. Bahkan kemungkinan tidak akan tertangkap,"ujar anggota ini kepada Tribunnewsbatam.com sembari tidak menyebutkan namanya di koran.

Kapolresta Barelang, Kombes Pol Eka Yuda membenarkan Ari masih dirawat intensif di Awal Bros, katanya, Ari mesih kritis dengan kondisi pendarahan berat di bagian kepala. Bahkan pelaku masih koma tidak sadarkan diri.

"Kita belum bisa meminta keterangan pelaku Ari ini. Dia masih dalam kondisi koma. Kemungkinan dia tidak ada keluarga di Batam. Alamatnya di Palembang  Banyuasin. Mudah-mudahan dia cepat sadar untuk kita mintai keterangannya. Penyidikan kita fokus ke dia saja sebagai pelaku warga sipil,"ujar Eka.

Sementara itu pantauan tribunnewsbatam di ruang ICU RS Awal Bros tempat Ari di rawat, tidak terlihat keluarganya datang menjenguk. Perawat RS Awal Bros yang bertugas tidak memperbolehkan siapa pun yang masuk keruangannya tempat dirawat.