Namun, pemilik gedung tak pernah memberikan penjelasan.
Pemilik Menara Saidah bahkan tak pernah muncul ketika lurah setempat meminta bertemu.
Hal ini disebabkan kondisi sekitar Menara Saidah yang tak terawat disebut membuat warga khawatir.
Sebelumnya, saat ada pihak Universitas Satyagama yang berencana membeli pun, pemilik Menara Saidah tak memberikannya.
Namun, pihak pengelola Menara Saidah sempat membantah pemberitaan dari Tempo yang menyebut gedung itu miring.
Dami Okta mengatakan, pengosongan gedung sengaja dilakukan sampai masa penyewa habis.
Kemudian, ia menyebut, skema penyewaan adalah satu gedung secara keseluruhan kepada calon penyewa. (tribunjabar.id)