Kapal tanker MT Tabonganen 19 GT 757 ditangkap kapal patroli Kanwil Khusus DJBC Kepri di sekitar perairan Natuna pada Selasa, 22 Maret 2016 subuh sekitar pukul 04.00 WIB.
Kapal tanker MT Tabonganen 19 GT 757 berbendera Indonesia berangkat dari Palembang, Sumatera Selatan dengan tujuan West Outer Port Limit (OPL).
Selain menangkap kapal tanker MT Tabonganen 19 GT 757, petugas saat itu juga berhasil mengamankan nahkoda dan 12 ABK.
• BREAKINGNEWS Kapal Tanker Tenggelam di Perairan Depan Tanjungbalai Karimun
• Kapal Tanker MT Tabonganen 19 Karam di Karimun - BC Sebut Sudah Diserahkan ke Kejaksaan
• Kapal Tanker MT Tabonganen 19 Karam di Karimun - Kejaksaan Sebut Masih Proses Sidang
Satu unit kapal tanker MT Tabonganen 19 GT 757 ditemukan tenggelam di sekitar perairan depan Tanjungbalai Karimun, Jumat (25/1/2019) sekitar pukul 14.00 WIB.
Saat ini kondisi kapal tanker hanya meninggalkan bagian samping.
Sementara keseluruhan badan kapal lainnya sudah terbenam.
Di sekitar lokasi juga tercium bau minyak yang diduga kuat berasal dari kapal tanker yang tenggelam itu.
Saat TribunBatam.id ke lokasi tenggelamnya kapal tanker tersebut, kelihatan nama Tabonganen 19.
Tidak ada terlihat satu orang petugas pun yang mengawal lokasi tenggelamnya tanker tersebut.
Bujang, seorang pemilik pompong mengatakan dirinya mendapati kapal tanker tersebut dalam posisi miring sejak Jumat pagi sekitar pukul 10.00 WIB.
"Pagi tadi saya lihat masih miring, sekitar pukul 10. Saya lagi jemput penumpang di Kolong," kata Bujang. (*)