Baca tanpa iklan
Pelatih Arema FC, Milomir Seslija, mengaku sudah mempersiapkan skuatnya semaksimal mungkin.
• Keseharian Vivi, Wanita yang Ditemukan Meninggal di Kosan, Sekupang Batam: Dia Baik, Suka Tegur Sapa
• Heboh, 5 jam Ibu Muda Ini Diperkosa Sebanyak 6 kali, Polisi Sebut Pelaku Buronan Kasus yang Sama
• Jumlah TPS Bertambah, KPU Batam Minta Tambahan Kotak Suara untuk Pemilu 2019
Tim beralias Singo Edan bertekad memberi pelajaran buat timnas U-22 Indonesia.
Walaupun tidak mengutamakan skor akhir di pertandingan nanti, Arema harus bisa memberi pengalaman bagi para pemain Garuda Muda.
Di sisi lain, Milo juga berharap pertandingan ini bisa menjadi modal penting Arema menjelang kompetisi musim 2019.
"Ini bagian dari persiapan kami menuju kompetisi. Jadi penting buat kami bisa bermain bagus," kata Milo dikutip BolaSport.com dari situs resmi Liga 1, Sabtu (9/2/2019).
Meski tak secara terang-terangan menginginkan kemenangan, Milo tetap berharap anak asuhnya bisa tampil optimal.
"Kalau kami bisa menang, maka mampu meningkatkan kepercayaan diri. Tetapi minimal kami jangan sampai kalah," ujar Milo.
Duel ini juga bisa menjadi persiapan Arema menjelang laga 16 besar Piala Indonesia 2018.
• Jadwal Bola Live Malam Ini di RCTI dan beIN Sport1, Man City vs Chelsea Kick Off Jam 23.00 WIB
• Jadwal Arema FC vs Timnas U22 Indonesia Minggu Sore Ini, Pelatih Arema FC Tak Mau Timnya Kalah
Tim kebanggaan Kota Malang ini berpeluang jumpa dengan Persib Bandung yang masih harus memainkan leg kedua 32 besar melawan Persiwa Wamena di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Senin (11/2/2019).
Bagi timnas U-22 Indonesia, pertandingan ini sebagai upaya menempa pemain menjelang perhelatan Piala AFF U-22 2019.
Setelah menantang Arema, Nurhidayat dkk akan menghadapi Madura United pada 12 Februari 2019.
Pertandingan ini begitu penting bagi timnas U-22 Indonesia untuk persiapan menjelang Piala AFF U-22 2019.
Skuat asuhan Indra Sjafri masih harus mematangkan permainan demi mempersiapkan tim dengan baik di ajang Piala AFF U-22 2019.
Pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri, hanya membawa 28 pemain dalam duel kontra Singo Edan.