TRIBUNBATAM.id - Rambut basah setelah habis keramas tentu akan memberikan efek segar setelahnya.
Apalagi setelah beraktivitas, dan sebelum tidur, tentu mandi dan keramas menjadi hal menyegarkan agar tidur lebih rileks.
Tapi ada hal yang perlu diketahui setelah keramas dan sebelum tidur, yaitu tidak membiarkan rambut basah lalu kamu bawa tidur.
Meskipun tampaknya tidak berbahaya, tidur dengan rambut basah dapat menyebabkan reaksi yang buruk pada tingkat kapiler dan juga pada otot serta sistem kekebalan tubuh.
Dilansir dari step to health, berikut ini adalah beberapa kemungkinan efek negatif dari tidur dengan rambut basah:
• Nikita Mirzani Beri Selamat Atas Pernikahan Syahrini dan Reino Barack
• Ceritakan Pengungsi Jepang, Disbudpar Ingin Monumen Serikat Persahabatan Jadi Obyek Wisata
• Kekejaman Mak Vera kepada Asisten Olga Syahputra Ternyata Benar, Nikita Mirzani Blak-blakan
• Aksi Nekat Dukun Cabul di Sel Tahanan, Gorok Leher Sendiri dengan Pisau di Hadapan Para Napi
1. Menyebabkan sakit kepala
Tidur dengan rambut basah dapat meningkatkan jumlah sakit kepala parah yang Anda dapatkan.
Hal ini karena kelembaban dapat menyebabkan perubahan suhu tubuh secara tiba-tiba.
Membungkus rambut basah Anda dengan handuk dapat membua masalahnya menjadi lebih buruk karena kelembaban bertahan untuk jangka waktu yang lebih lama.
Ini mempengaruhi sirkulasi darah di kulit kepala dan ketika keterangan meningkat, itu dapat menyebabkan rasa sakit yang dapat mengganggu tidur Anda.
• Kini Jadi Model Iklan Neflix Korea, Intip Isi Rumah Bude Sumiyati
• Pertimbangkan 5 Hal Berikut Ini, Sebelum Membeli Bed Cover atau Seprei
2. Kerusakan rambut
Tidur dengan rambut basah membuat kekuatan helai rambut melemah, yang seiring waktu meningkatkan kerentanan terhadap keretakan dan kerontokan.
3. Infeksi kulit
Tidur dengan rambut basah meningkatkan risiko infeksi kulit karena mikroorganisme memiliki tempat yang ideal untuk berkembang biak.
Hangatnya tempat tidur kemudian menciptakan iklim yang sempurna bagi jamur dan bakteri untuk tumbuh.
Akibatnya, iritasi dan bahkan infeksi jamur dapat muncul di kulit kepala dan kulit di sekitarnya.
• 5 Trik Rahasia di PUBG Mobile Zombie Mode, Mulai Senjata Baru Hingga Rumah Resident Evil 2
• Penyanyi Dangdut Lesty Kejora Memutuskan untuk Berhijab, Sempat Takut Sepi Job Manggung
• Jangan Sampai Ketinggalan, Inilah Deretan Film Luar Negeri yang Tayang Maret di Bioskop Indonesia
• Raffi Ahmad Pertanyakan Kebiasaan Irwansyah Sebelum Tidur, Zaskia Sungkar Katakan Harus Bersentuhan
4. Gatal dan bengkak
Jamur yang tumbuh di kulit akibat rambut basah dapat menyebabkan gatal dan radangm bahkan setelah rambut nantinya kering.
Ini bisa menjadi masalah berulang dan seringkali butuh beberapa hari untuk sembuh.
FOLLOW YA :
5. Alergi dan pilek
Perubahan suhu tubuh yang terjadi saat tidur dengan rambut basah dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Mereka juga dapat menjadi pemicu kondisi seperti alergi dan masuk angin.
Kelembaban dipertahankan selama beberapa jam, yang menyebabkan mekanisme pertahanan Anda melemah, memungkinkan beberapa virus dan bakteri menyerang.
• Poster Pertama Drama Kill It Dirilis, Aktor Jang Ki Yong Berperan Jadi Penjahat, Ini Sinopsisnya
• MENU AKHIR PEKAN, Resep Kulit Ayam Crispy Mercon Sedapnya Juara
6. Rambut berminyak
Tidur dengan rambut basah cenderung meningkatkan lemak berlebih dan menghasilkan tekstur lengket.
Hal ini disebabkan oleh perubahan yang dialami oleh kelenjar sebaceous, yang pada gilirannya menyebabkan tingkat pH yang tidak seimbang di kulit kepala.
Akibatnya, Anda akan terbangun dengan rambut yang kusut.
ADD FACEBOOK JUGA YA :
7. Nyeri otot
Perubahan suhu yang dihasilkan tubuh tidak hanya menyebabkan masalah peredaran darah, tetapi juga meningkatkan kejang dan ketegangan otot.
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul 7 Kemungkinan Efek Negatif Tidur Saat Rambut Masih Basah, Bikin Badanmu Tak Sehat
SUBSCRIBE JUGA YA :