TRIBUNBATAM.id - Persoalan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2019 di Kota Batam, Provinsi Kepri mendapat perhatian khusus dari Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kepri saat ini.
Kepala Disdik Provinsi Kepri, Muhammad Dali mengatakan belum mendapat data akurat mengenai berapa jumlah siswa SMA negeri di Kota Batam yang belum mendapat sekolah.
Dia memperkirakan ada sekitar 100-an siswa lagi yang belum tertampung.
Jumlah ini sudah jauh berkurang dibandingkan dengan data awal, saat pengumuman pertama PPDB tingkat SMA/SMK negeri.
• Atasi Masalah PPDB di Kota Batam, Amsakar Achmad: Kalau Butuh Lahan Bangun Sekolah, Kami Carikan
• Saat Digeledah Polisi Rumahnya, Komedian Nunung dan Suami Buang Sabu-sabu di Closet Kamar Mandi
• Berawal dari Laporan Masyarakat, Berikut Kronologi Penangkapan Nunung dan Suaminya
• Nunung dan Suaminya Ditangkap Polda Metro Jaya, Berikut Deretan Artis Terjerat Narkoba
Dali menyebut, kala itu ada 2.126 calon siswa tingkat SMA negeri di Kota Batam yang tidak diterima berdasarkan sistem zonasi.
Ada 24 SMA negeri di Kota Batam, dan 16 di antaranya berada di mainland dan sisanya di hinterland.
"Sekarang mereka sudah lulus di beberapa sekolah," kata Dali kepada Tribun Batam, Jumat (19/7).
Dali mengaku sempat berpikir keras. Berbagai upaya dilakukannya untuk menyelesaikan persoalan PPDB tingkat SMA di Kota Batam.
Misalnya, membuka dua sekolah baru tingkat SMA di Kota Batam tahun ini.
Kedua sekolah itu adalah SMA Negeri 25 di Bengkong dan SMA Negeri 26 di Batam Kota.
• Anggota TNI Kenakan Loreng Dikeroyok, Danrem Marah Besar & Permintaan Khusus ke Polisi
• Nathania Tak Terima Pernikahannya dengan Puput Nastiti, Ahok : Padahal Dulu Mereka Akrab
• PT Pos Terancam Bangkrut, Gaji Karyawan Pun Harus Pinjam dari Bank, Rieke Tegur Semprot Pejabat BUMN
• Nunung dan Suaminya Ditangkap Polda Metro Jaya, Berikut Deretan Artis Terjerat Narkoba
SMA 25 dibuka untuk menampung kelebihan siswa dari SMA 8 di Bengkong dan SMA 14 di Batuampar.
Total dari dua sekolah ini ada 144 siswa yang akan masuk SMA 25.
Pembangunan gedung sekolah baru akan dilakukan tahun depan, 2020.
Untuk sementara waktu, siswa akan menumpang belajar di SMPN 30 Batam di Bengkong.
Sedangkan SMA 26 dibuka untuk menampung kelebihan siswa dari SMA 3 dan SMA 20.